Dewan Minta Pengutil Fasilitas Umum Diberi Efek Jera
Banjarmasin, DUTA TV — Rusaknya fasilitas umum (fasum) di kawasan siring Banjarmasin, menuai kritik wakil rakyat di DPRD Banjarmasin, yang meminta peristiwa tersebut jangan sampai dibiarkan berlarut.
Pengawasan ketat seluruh komponen, mulai pemerintah dibantu penegak hukum harus sejalan, dan sanksi tegas harus diberikan guna memberikan efek jera bagi oknum warga pengutil fasum milik publik itu.
Anggota komisi II DPRD Banjarmasin M. Natsir mengakui perlu adanya sinergi bersama untuk melakukan pengawasan, dan meminta kesadaran warga untuk menjaga fasilitas umum yang menjadi ikon wisata kota Banjarmasin.
“Fasilitas umum itu untuk kenyamanan publik, dan saya berharap, memang pemerintah kota tidak bisa menyalahkan siapa-siapa, namun yang berkompeten harus serius menanganinya, harus ada tindakan tegas dari aparat, karena itu merusak milik publik. Juga harus ditumbuhkan kesadaran, karena disana ikon wisata, pemerintah dan penegak hukum harus tegas, agar ada efek jera,” ucapnya.
Diketahui guna menekan sebaran COVID-19, sejumlah titik wisata sungai ditutup pemerintah daerah. selama penutupan, sejumlah fasilitas wisata justru banyak yang rusak dan hilang karena diduga dicuri.
Di siring 0 Km misalnya, deretan baterai didalam box penerangan solar cell raib diduga digondol maling. Sementara di Siring Pasar Terapung, plat besi penutup tiang penyangga juga hilang beberapa bagiannya.
Selain menghilangkan funsgi penerangan dan keamanan bagi wisatawan, hilangnya fasilitas praktis merusak estetika objek wisata.
Reporter : Fadli Rizki
