Desa Berangas Minta Bantuan Alat Pemadam Kebakaran

Kotabaru, Duta TV — Tidak adanya alat pemadam kebakaran menjadi kendala dalam penanggulangan kebakaran di Desa Berangas, Kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kotabaru, Selasa malam lalu.
Kepala Desa Berangas, Sarmiah, mengatakan pemadam kebakaran dari Kotabaru tiba 40 menit setelah kejadian dan kebakaran sudah menghanguskan delapan buah rumah warga.
Selain jarak tempuh yang mencapai 25 kilometer, lamanya perjalanan juga disebabkan kondisi jalan yang mengalami kerusakan di beberapa titik.
Pascakejadian ini, pihak desa pun meminta bantuan alat pemadam kebakaran kepada pemerintah daerah agar peristiwa serupa tidak terulang. Bantuan ini sebenarnya sudah diusulkan sejak tahun 2014, namun belum juga direalisasikan.
Sarmiah mengatakan, “Mungkin karena pemadamnya belum ada di sini itu penyebabnya jadi banyak korban. Kami sudah usulkan dari 2014, cuma mungkin karena anggaran sampai sekarang belum terealisasi. Dalam beberapa bulan ini sudah dua kali yang korbannya cukup banyak, jadi kami sangat mengharapkan minimal ada bantuan pertama untuk mengurangi jumlah korban.”
Menanggapi hal ini, Wakil Bupati Kotabaru, Syairi Mukhlis, mengatakan akan mengupayakan program satu kecamatan satu alat pemadam kebakaran pada tahun depan.
“Menyikapi beberapa kejadian terakhir ini, khususnya kebakaran, hasil evaluasi pemerintah daerah kesulitan mendatangkan pemadam dari jauh, jadi perlu minimal satu alat pemadam satu kecamatan. Kita sudah koordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan telaahan, mudah-mudahan bisa masuk di APBD perubahan,” ujarnya.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Kotabaru telah menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada 10 kepala keluarga yang menjadi korban kebakaran di Desa Berangas. Para korban kebakaran juga menerima bantuan pembangunan rumah baru senilai 50 juta rupiah per kepala keluarga.
Reporter: Nazat Fitriah





