Pangkalan Jual Diatas Het, Polisi Sita Ratusan Tabung Gas Melon

Banjarbaru, DUTA TV — Ditreskrimsus Polda Kalsel mengungkap penjualan gas LPG 3 kilogram, dari Pangkalan Ardedim di jalan Karang Jawa Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut, dengan harga yang tidak sesuai harga eceran tertinggi atau Het.

Sebanyak 179 tabung gas melon disita oleh polisi dari Pangkalan Ardedim, sebagai barang bukti.

Berdasarkan penyelidikan oleh polisi, gas LPG 3 kilogram bersubsidi yang seharusnya diperuntukan untuk warga yang kurang mampu dengan harga Het di Tanah Laut 19 ribu rupiah per tabung, oleh oknum pangkalan dijual dengan harga 22 ribu rupiah.

Bahkan diwarung kelontong penjual gas LPG 3 kilogram eceran, bisa dijual dengan harga 38 ribu rupiah per tabung.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan mengatakan, jika gas LPG 3 killogram bersubsidi, dan harus dijual oleh pangkalan sesuai ketentuan harga eceran tertinggi atau Het.

Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat setempat, kemudian dilakukan penyelidikan oleh Ditreskrimsus Polda Kalsel, sedangkan untuk jumlah tersangka yang terlibat belum dapat ditentukan karena belum dilakukan gelar perkara.

“Di teras Krimsus Polda Kalsel mengungkap penjualan gas LPG 3 kg di bangkalan yang menjual di atas harga het, tentunya sangat merugikan masyarakat karena gas LPG 3 kg diperuntukkan untuk masyarakat yang kurang mampu untuk jumlah tersangka belum kita tentukan karena belum ada gelar perkara,” Kata Kapolda Kalsel.

“Kami akan melihat tingkat kesalahan dari tersangka sesudah gelar perkara, lalu kemudian diberikan sanksi,” ucap Bondan Tri Wibowo, Sales Area Manajer Kalsel PT Pertamina Patra Niaga.

Pihak Polda Kalsel menghimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada aparat kepolisian jika menemukan adanya pangkalan yang menjual gas LPG 3 kg di atas harga eceran tertinggi atau Het.

Reporter : Suhardadi – Mawardi

Asiah

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *