Peringkat Turun, NPCI Kalsel: Kedepannya Jangan ada ‘Kecap Manis’
Banjarmasin, DUTA TV — Peringkat Kalimantan Selatan di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo menurun. Kalimantan Selatan bertengger di posisi ke 7 raihan medali dengan 24 emas, 43 perak, 59 perunggu. Padahal sebelumnya pada Peparnas XXI Papua 2021 lalu, Kalimantan Selatan berhasil menduduki peringkat 4 teratas dengan 41 emas, 43 perak dan 47 perunggu.
Hasil ini diutarakan Ketua NPCI Kalimantan Selatan Sumansyah, lantaran terkendala beberapa faktor. Yang pertama atlet peraih emas di Papua lalu hanya diperkenankan mengikuti satu nomor saja.
Selain itu juga menurutnya, pada Peparnas kali ini beberapa nomor klasifikasi mengalami perubahan hingga penggabungan. Hasil ini akan jadi evaluasi NPCI terhadap cabang olahraga.
Ia menegaskan kedepannya tidak ada lagi cabor yang membeli ‘kecap manis’, ibarat permintaan yang banyak namun tak ada prestasi.
“Peparnas kali ini kali jajaran NPC Kalsel kurang memuaskan. Di nomor – nomor andalan NPC Kalsel ini ada kemungkinan ditutup provinsi lain. Nanti akan kami data kembali. Jangan sampai ada janji – janji manis, permintaan selangit, secara total keseluruhan medali kita ada di peringkat ketiga,”katanya.
“Alhamdulillah kita peringkat ke 7. Tetap kita syukuri. Harusnya kita bisa tiga besar, tetapi ada beberapa aturan baru yaitu atlet elit sati nomor saja. Yang jelas kawan kawan NPC kita ini kembali kita songsong untuk kedepannya, semoga mereka berlatih lebih semangat lagi,”jelas Diauddin, Plt Kadispora Kalimantan Selatan.
Sebelumnya Kalimantan Selatan menargetkan masuk 3 besar teratas. Namun dari sisi total medali Kalimantan Selatan berada di peringkat ketiga dengan 127 medali, di bawah tuan tumah Jawa Tengah yang keluar sebagai juara umum dan medali terbanyak dengan 406 medali, serta Jawa Barat di posisi kedua dengan 354 medali.
Reporter : Nina Megasari
