Kader Parpol Diminta Jaga Toleransi Beragama di Bulan Ramadhan
Banjarmasin, DUTA TV — Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel Suripno Sumas, mensosialisasikan ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan kepada kader parpolnya. Dalam sosialisasi ini, para Kader Parpol diminta untuk menjaga toleransi beragama di bulan Ramadhan, kendati mayoritas warga Kalsel beragama muslim.
Bersama dengan salah satu tokoh agama, anggota dewan fraksi PKB ini menyebut toleransi antar umat beragama penting untuk ditanamkan pada setiap pribadi dan golongan, agar tidak menimbulkan perpecahan. Hal itu mengingat saat ini masyarakat begitu rentan terhadap isu perbedaan. Ia tak ingin perbedaan menjadi dasar untuk bercerai-berai.
Para kader juga diminta tak perlu juga terpancing isu yang beredar di media, karena dengan begitu banyak informasi yang dapat diakses, maka semakin besar pula peluang kelompok radikal untuk memberikan pengaruh buruk kepada masyarakat.
“Bangsa indonesia yang beragama islam melaksanakan ibadah puasa dalam aktualisasi didirinya karena itu tadi kita harapkan toleransi bergaama dan ibadah puasa sudah jadi kewajiban bagi bangsa indonesia intinya itu karena itu kita sesuaikan dengan hari dan bulan suci Ramadhan,” Kata H Suripno Sumas, Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel
“Patokan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga baik dalam bidang politik maupun bidang lain pancasila harus mewarnai kegiatan dalam kehidupan sehari hari dari satu sampai kelima semua orang indonesia harusnya memahami dan mengaplikasikan nilai bilai butir-butir yang terkandung dalam pancasila baik itu politik maupun bidang-bidang lain,” ucap Dr. Mukhyar Sani, Mantan Dekan Fakultas Dakwah UIN Antasari Banjarmasin.
Para Kader Parpol yang mayoritas muslim ini juga diberi pesan agar tidak mengedepankan rasa fanatik yang berlebihan, serta dapat hidup ditengah masyarakat yang berbeda agama secara berdampingan, dalam keadaan yang rukun, termasuk menyelesaikan permasalahan dengan bijaksana. Apalagi dalam waktu dekat, kalsel akan menghadapi pesta demokrasi.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
