Komisi II Pesimis Target PAP 50 Milyar Pertahun Tercapai

Banjarmasin, DUTA TV — Komisi II DPRD Kalsel pesimis, target 50 milyar rupiah pertahun yang didapat dari pajak air permukaan atau PAP, mampu dicapai. Pasalnya, banyak kendala yang terjadi diantaranya karena sarana dan prasarana penunjang untuk pemungutan PAP tidak maksimal.

Hal itu mengemuka saat rapat kerja yang dilaksanakan Komisi II bersama seluruh kepala seksi pendapatan lainnya atau PL dari UPPD use Kalsel. kasi PL sendiri, sengaja dikumpulkan mengingat mereka merupakan ujung tombang penarikan pajak dan berhubugan langsung dengan masyarakat.

Wakil ketua Komisi II Muhammad Yani Helmi mengakui, ketidakyakinan mampu dicapainya pendapatan dari sektor PAP juga bukan hanya karena permasalahan sarpras, melainkan juga ketidak taatan wajib pajak. permasalahan lainna adalah karena ada surat izin pemanfaatan air tanah atau sipa yang belum terbit.

“Nilai rencana capaian target itu adalah 50 milyar kayanya jauh deh dari harapan kita apa kendalanya karena wajib pajak sering mangkir ini kita kejar kadang ingin bayar pajak belum terbit ada ingin bayar pajak tapi water meter hanya 1 biji tapi ada pipa lain mengambil di tempat air yang sudah ditentukan tapi beda dengan yang seharusnya ini yang terjadi di lapangan, Tadi saya kejar target itu optimis berapa mereka tidak mampu menjawab jadi nanti saya mengingatkan kepemrintah bahwa menargetkan pendapatan harus rill jangan sampai awan-awan sehingga kalau tidak tercapai dan masuk target pada akhirnya yang terjadi cash flow 2023 kami minta se realnya,” kata M. Yani Helmi

Akhir September ini, Komisi II telah menjadwalkan pertemuan dengan Pemkab Tanah Bumbu, salah satu daerah dengan potensi PAP yang cukup besar di Kalsel, untuk mensosialisasikan Pergub baru. pasalnya, Komisi II juga mendapat laporan bahwa ada wajib pajak yang masih membayar pajak dengan Pergub lama, termasuk juga ada wajib pajak yang langsung membayar ke pemerintah pusat.

Reporter : Evi Dwi Herliyanti

Asiah

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *