44 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Barito Kuala, Terbanyak Kehilangan Atap
Barito Kuala, Duta TV — Akibat puting beliung Senin sore kemarin(06/11/2023), setidaknya ada 44 rumah warga mengalami kerusakan, dengan terbanyak di antaranya kehilangan atap.
Namun, warga memilih untuk bertahan, lantaran belum ada tempat pengungsian yang didirikan darurat untuk menampung mereka. Pilihan ini juga dilakukan karena warga takut meninggalkan barang-barangnya di rumah dengan kondisi atap yang terbuka.
Dina Mariani, salah satu warga di RT 6 yang seluruh atapnya disapu angin, juga memilih untuk bertahan dan memilah barang-barangnya yang masih bisa diselamatkan.
“Pas angin ribut hancap, ulun masuk pas bukah ke mula lawang terbangan, terhamburan. Kada kawa lagi diselamatkan, haduk diguguri seng. Pas deras-drasnya pertama kali, lada terkira biasanya hujan biasa, angin-angin aja. Bantuan belum ada, perlu duit ai utk atap utk memperbaiki ini. Kayunya habis lalu jua,” ujar Dina Mariani, korban.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat menuturkan kejadian ini sudah pihaknya sampaikan ke aparat desa untuk ditindaklanjuti ke pemerintah kabupaten setempat. Banyaknya warga yang menjadi korban juga membuat pihaknya berharap ada bantuan dari pihak swasta dan dermawan.
“Jadi yang total berat ada dua, sisaanya rata-rata atapnya terbang. Sementara yang dilihat di masyarakat karena masih ada keluarganya rata-rata mengungsi di tempat saudara. Kita berupaya dari pemerintah desa mengusulkan mungkin akan segera datang. Secara pribadi juga ada dari tokoh-tokoh masyarakat,” kata Yamani, tokoh masyarakat setempat.
Dari 44 bangunan rumah itu, satu di antaranya adalah ruangan SDN Beringin. Namun demikian, kondisinya tidak terlalu parah, dan pembelajaran masih berlangsung normal.
Reporter: Evi Dwi Herliyanti
