13 Staf Setwan Banjar Berstatus Reaktif
DUTA TV MARTAPURA – Ada yang berbeda dalam pelaksanaan rapat paripurna pembahasan laporan pertanggungjawaban bupati Banjar di ruang rapat Paripurna dengan sistem daring atau online.
Diduga pelaksanaan rapat tersebut berkaitan dengan adanya 13 staf PNS dan honorer di sekretariat dewan yang berstatus reaktif saat dilakukan pengambilan sampel darah, menggunakan ala rapid test pada Senin (29/06) kemarin.
Dari konfirmasi ke juru bicara penanggulangan Covid-19, dokter Diauddin via telepon membenarkan hasil rapid test terhadap 80 orang staff di DPR Banjar tersebut 13 orang diantaranya dinyatakan reaktif.
Sementara ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiq, membenarkan telah melakukan rapid test terhadap staff di dewan secara mandiri, namun belum mengetahui hasilnya.
“Kami belum menerima hasilnya, jadi idak tahu apakah ada yang reaktif,” ucap Rafiq.
Sebelumnya anggota DPRD tidak ada yang melakukan rapid test ulang pasca melaksanakan perjalanan Dinas ke Kaltim dan ke Kalteng. Sementara 13 staff DPRD yang rekatif akan diambil sampeel Swab di laboratorium kesehatan Dinkes Banjar pada hari Kamis mendatang.
Reporter : Tarida Sitompul