Warga Tapin Serahkan Uwa-Uwa ke BKSDA Kalsel
DUTA TV TAPIN – Dua ekor uwa – uwa yang telah lama dipelihara oleh salah satu warga Tapin sejak beberapa tahun lalu, akhirnya diserahkan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam atau BKSDA provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (28/09/2019) siang.
Hewan jenis kera yang bernama latin Hylobatidae ini, rencananya akan di karantina terlebih dahulu sebelum nantinya akan dilepas liarkan ke habitat aslinya, sebelumnya uwa – uwa milik Angga ini didapatnya di kota Barabai dan kemudian dibawanya pulang dengan niat untuk dipelihara agar hewan tersebut dapat perhatian lebih dibanding tempat sebelumnya.
Sementara itu, dengan diserahkannya dua ekor uwa – uwa ke BKSDA ini diharapkan dapat melestarikan hewan jenis kera ini dan mampu kembali berkembang biar di habitat aslinya.
“Ini peliharan saya mulai dari kecil sudah saya adopsi sampai besar, sekarang sudah tidak sanggup lagi memelihara, tujuan mengadopsi nya untuk menyelematkan lalu mengembalikan kehabitatnya,†ujar Angga.
Kera jenis uwa – uwa yang diserahkan ke BKSDA ini sudah memiliki sifat yang penurut dan jinak, sehingga ketergantungan akan manusia lebih dominan dibandingkan dengan sifat asli yang dimiliki kera itu sendiri.
“Rata-rata kesulitannya tidak bisa melepas uwa-uwa yang sudah direhabilitasi, karena hutan yang bebas belum ketemu, semakin lama dia dipelihara tingkat ketergantungan kepada sang pemilik semakin tinggi, apalagi kalau di pelihara mulai lahir,†jelas Jarot Mulyono anggota BKSDA Kalsel.
Maka dari itu, dengan dilakukan karantina diharapkan dapat mengembalikan sifat asli seekor uwa – uwa untuk dapat bertahan hidup di habitat liarnya nanti.
Reporter : Muhammad Irfansyah