Warga Desa Purut Tapin Gotong Royong Tanam Padi untuk Haul Guru Sekumpul
Tapin, Duta TV — Meski peringatan haul Kiyai Haji Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul ke-19 masih terbilang cukup lama, namun antusias masyarakat di Desa Purut, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin sudah mulai terlihat.
Ratusan warga setempat bahu membahu melakukan tanam padi bersama di lahan persawahan seluas 1,5 hektar, yang hasilnya nanti akan digunakan untuk konsumsi di rest area para tamu acara haul Guru Sekumpul ke-19 mendatang.
Sementara itu, kegiatan tanam padi bersama ini sendiri rutin dilaksanakan oleh warga setempat setiap tahunnya. Namun, pada kali ini, luasan lahan yang ditanami jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya seluas 27 borongan atau satu hektar persegi.
Bahkan paritas padi yang ditanam oleh warga kali ini pun berbeda, yaitu paritas padi Infari 9 dan Siam Madu yang kualitasnya lebih baik dari sebelumnya.
“Alhamdulillah, hari ini kami khususnya warga Desa Purut dan sekitarnya bergotong royong dalam rangka kegiatan seperti tahun-tahun sebelumnya untuk menyambut haul Abah Guru Sekumpul, yaitu kegiatan tanam padi atau banih. Kalau yang dulu cuma sekitar 1 hektar, sekarang kami tambah lagi lokasinya sekitar hampir 1,5 hektar dan Alhamdulillah kami yang dulu dalam mencapai sekitar 50 sak, dan mudah-mudahan yang akan datang ini karena lahan ya bertambah mudah-mudahan hasilnya juga bisa bertambah,” kata H. Al-Amin Halim, Tokoh masyarakat Desa Purut.
“Jadi kami sangat berterima kasih kepada warga masyarakat Desa Purut yang antusiasnya begitu besar. Artinya, sifat kegotongroyongannya itu cukup luas, sehingga memberikan motivasi kepada desa. Jadi kami ke depannya ini dengan adanya program padat karya tunai bisa nanti mendanai lagi untuk kegiatan haulan di Desa Purut ini, dan mudah-mudahan ke depannya bisa lebih maju dan dananya bisa ditambah nanti,” terang Suryansyah, Kepala Desa Purut.
Selain menanam padi, warga setempat juga melakukan gotong royong pembuatan aliran air agar padi yang ditanam dapat tumbuh dengan baik, serta dalam perawatannya pun dilakukan secara swadaya.
Reporter: Muhammad Irfansyah
