Warga Binaan Rutan Kandangan Sulap Bambu Menjadi Berbagai Miniatur
DUTA TV HULU SUNGAI SELATAN – Menuangkan hobi dan bakat tidak mesti dengan cara dan tempat yang khusus, termasuk dengan keberadaan yang serba terbatas.
Seperti halnya beberapa orang warga binaan di rumah tahanan negara kelas 2B Kandangan, mereka tetap mampu berkreasi menuangkan bakat keterampilan yang dimilikinya. Dengan bermodalkan beberapa bilah bambu mereka mampu menyulapnya menjadi berbagai macam jenis miniatur yang menarik seperti miniatur mobil, miniatur becak, miniatur kapal layar, miniatur rumah adat banjar serta berbagai jenis kerajinan lainnya.
“Kalau bahan-bahannya cuma dari bambu bahasa kampungnya Paring dan kalau pembuatannya minimal 3, 4 hari sampai setengah bulan. Motif misalnya miniatur beca atau kapal layar bahkan asbak, sesuai permintaan,” tutur Safri warga binaan rutan Kandangan.
Bahkan miniatur – miniatur yang diolah warga binaan ini sendiri sudah mulai dipasarkan dan diminati oleh masyarakat luar hingga ke berbagai daerah, dengan harga yang bervariasi sesuai kerumitan dan tingkat kesulitan saat pembuatan.
“Ini hasil karya-karya warga binaan kita ini, kita sudah bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan koperasi yang mana Dinas tersebut mau bekerjasama untuk menyalurkan hasil karya warga binaan kita,” ucap Jeremia Leonta Kepala Rutan Kelas II B Kandangan.
Dengan memfasilitasi warga binaanya yang ingin menuangkan bakat dan keterampilannya selama berada di dalam rutan, pihak rutan Kandangan berharap pemberdayaan ini mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi mereka setelah saat kembali kemasyarakat nantinya.
Reporter : Muhammad Irfansyah
