Ujian Kenaikan Sabuk FKTI
Banjarmasin, DUTA TV — Pasca gasuku atau latihan bersama antar Dojo Se-Kalsel, kordinator daerah FKTI Kalsel menggelar ujian kenaikan sabuk bagi karateka, minggu pagi(27/09/2020).
Sedikitnya ada 75 an karateka yang dinilai memenuhi syarat administrasi dan penguasaan materi serta teknik berlatih, diikutkan ujian kenaikan sabuk di semester dua tahun 2020 kali ini.
Ketua Harian Korda FKTI Kalsel Mustafa mengatakan, program kerja ini juga menjadi pencarian bibit dan bakat karateka muda untuk diikutkan dalam event kejuaraan nasional ataupun internasional.
“Ada beberapa materi ya yang sudah kita standarkan dan itu memang harus dipahami, insyallah biasanya yang hadir mereka yang ujian itu sudah menguasai materi yang baik, pada bulan Desember kita mengadakan lomba Kejuaraan Menpora Kab tapi melihat situasi sekarang bisa secara virtual,” kata Mustafa Ketua Panitia Pelaksana Ujian- Ketua Harian Korda FKTI Kalsel
Beberapa tahun terakhir, Karate Tradisional di Banjarmasin dan sekitarnya berkembang cukup pesat dari 6 kordinator cabang yang terbentuk di Kalsel, pengurus daerah akan segera merekomendasikan 4 cabang lain di daerah tingkat dua.
“Saya perhatikan sendiri terutama Kalsel dari tahun ke tahun sejak kita bergabung di tahun 2000 sampai sekarang itu semakin berkembang awalnya kita hanya Banjarmasin, untuk saat ini kita sudah mencapai 6 korda, kedepannya kita akan coba ke Tapin, Tanah laut dan HST,” ucap Erwan Januardi Sekretaris Korca FKTI Banjarbaru
Selain terus mengembangkan program kerja organisasi dalam prosesnya, karateka yang sudah mencapai sabuk hitam juga adiwajibkan membuka Dojo atau wadah latihan guna mengembangkan hadirnya FKTI di Kalimantan Selatan.
Reporter : Fadli Rizki
