Tingkat Hunian Hotel di Banjarmasin Turun
Banjarmasin, DUTA TV — Pemberlakuan PPKM darutat di Pulai Jawa dan Bali, berdampak terhadap tingkat hunian hotel di Banjarmasin.
Meningkatnya kasus covid-19 di ibu kota kalimantan selatan ini memicu penurunan omset bisnis perhotelan hingga mencapai 50%.
Pada hari hari biasa mereka mengaku kamar yang tersedia pun hanya terisi 20 hingga 30 kamar.
Bertahannya bisnis ini pun tak bisa dipungkiri masih bertopang pada keluarga yang ingin menikmati liburan di hotel serta sebagian kegiatan milik pemerintah.
“Terisi hanya sekitar 30 persenan, memang bagian segmen di luar kalimantan gak bisa kesini,” kata Beben Eko Prabowo manager Fave Hotel Banjarmasin.
“Dua bulan terakhir mulai membaik, tetapi pas adanya PPKM semua berdampak,” ujar Aristo Wandy Managing Director Hospitality Point
Mereka mengaku hanya mengandalkan promo dan peningkatan layanan untuk dapat menggaet pengunjung.
Reporter : Nina Megasari