Tertinggi Se Banjarmasin Selatan, Pemuda Mantuil Diminta Ikut Atasi Stunting

Banjarmasin, DUTA TV — Seratus lebih warga di kelurahan Mantuil, diketahui stunting. Jumlah itu, disebut tertinggi se Kecamatan Banjarmasin Selatan. Pola hidup serta faktor ekonomi menjadi penyebab tingginya stunting di wilayah ujung Banjarmasin Selatan ini. Pemuda pun diharapkan ikut berperan mengatasinya.

Dalam sosialisasi Perda kepemudaan yang dilaksanakan anggota komisi I DPRD Kalsel Haryanto, camat Banjarmasin Selatan ingin agar para pemuda termasuk karang taruna memunculkan perannya di masyarakat, sesuai dengan tujuan dari perda nomor 10 tahun 2019 ini.

Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah bekerjasama dengan mesjid setempat dalam mengelola dana wakaf, termasuk menggalang dana di masyarakat untuk memberikan makanan bergizi kepada warga.

“Sebenarnya kita harapkan pemuda juga punya kontribusi salah satunya menangani stunting misalnya penggalangan dana warga sekitar karena kalau dari pemerintah terbatas anggaran sementara di Mantuil lebih dari seratus anak terkena stunting dan itu perlu diatasi,” kata Firdaus, Camat Banjarmasin Selatan.

Sementara, selain persoalan stunting, legislator PKS ini juga mendapati sejumlah aspirasi warga dalam sosialisasinya, seperti terkait ketersediaan ruang bermain yang masih minim, serta keinginan warga agar dibangun SMK.

“Tadi kebijakan pa Camat luar biasa mengoptimalkan halaman kantor di selatan kecamatan kelurahan maupun sekolah yang memang aman itu terobosan yang harus didukung semua stakeholder disela keterbatasan ruang publik untuk SMK karena kewenangan provinsi akan kami sampaikan persyaratannya lahan yang disediakan meskipun yang antri sangat banyak keberadaan ruang bermain diharapkan bisa menjadi wadah anak-anak maupun pemuda untuk berkegiatan positif dan meninggalkan gadgetnya,” ucap H Haryanto, Anggota Komisi I DPRD Kalsel.

Sementara keberadaan SMK yang diharapkan ada di Banjarmasin Selatan, dinilai sepadan dengan wilayah yang merupakan pusat kawasan industry.

Reporter : Evi Dwi Herliyanti

Asiah

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *