Tarif PLN Melonjak – Iuran Listrik Mencapai Rp 300 Ribu
DUTA TV BANJARMASIN Kenaikan tarif listrik yang menjadi isu nasional, tampaknya juga dirasakan oleh sejumlah warga di kota Banjarmasin dan Kalimantan Selatan. Pasalnya warga mengaku kaget ketika iuran PLN mereka mengalami kenaikan yang cukup besar hingga Rp300 ribu.
Bahkan tak sedikit mereka yang sempat mengajukan komplain hingga mendapat penjelasan langsung dari pihak PLN. Namun hal tersebut tetap dikeluhkan warga karena dinilai cukup memberatkan terlebih di tengah pandemi saat ini.
Salah satu warga mengaku ia biasa membayar tagihan listrik hanya Rp600 ribu saja, namun tagihan pada bulan kemarin naik menjadi Rp900 ribu.
Lihat juga : Cari Kejelasan Soal Lonjakan Tarif, Dewan Panggil Managemen PLN
“Bulan lalunya masih normal nah bayar bulan ini dari yang biasanya 600 kini jadi 900, saya kaget, saya sempat complain lalu dijelaskan,” ucap salah satu warga.
Gunakan Token, Pelaku Usaha Fotocopy Akui Tak Terlalu Terdampak
Sementara itu sejumlah pelaku usaha yang pada dasarnya bertumpu pada penggunaan listrik mengaku tak begitu berimbas, lantaran usaha mereka sudah berpindah ke sistem token.
Lihat juga : Komisi III DPRD Kalimantan Selatan Minta Audit PLN Kalselteng Maupun Pusat
“Kalau kami tidak berdampak, karena pakai token, cuma ditempat tinggal mengalami kenaikan,” ujar Dayat salah satu pemilik usaha.
Kini mereka pun menanti kebijakan dan penjelasan dari pihak PLN terkait kenaikan tersebut tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu.
Reporter : Nina Megasari – Zein Fahlevi