Tampilkan Kultur Kota Seribu Sungai, Jendela Seribu Sungai Bakal Pukau Penonton se-Indonesia
Banjarmasin, Duta TV — Gala Premier Film “Jendela Seribu Sungai” yang diproduksi Pemko Banjarmasin dan Radepa Studio, disaksikan ratusan penonton, baik dari warga maupun jajaran Pemko Banjarmasin serta Forkopimda, Senin malam (10/07/2023).
Film yang diadaptasi dari novel karya anak Banua ini bakal dirilis secara nasional dan bisa disaksikan di seluruh bioskop di Indonesia pada 20 Juli mendatang.
Dalam gala premier yang menghadirkan seluruh pemeran, termasuk artis ibukota Mathias Muchus dan Agla Artalidia, sang produser Aris Muda mengakui film ini kaya akan lokal konten yang kuat dengan visualisasi keindahan kota Banjarmasin dengan seribu sungainya.
Bukan hanya menampilkan kultur budaya Kota Seribu Sungai, film ini juga menyertakan keindahan Tanah Loksado, serta hadirnya adat budaya Dayak dan Melayu yang memperkaya warna keindonesiaan.
Sementara, dalam meet and greet pemain JSS pada Senin siang, Walikota Banjarmasin berharap film pertama produksi Pemerintah Kota Banjarmasin ini mampu memotivasi anak-anak muda untuk memanfaatkan kultur budaya secara kreatif.
Ia juga mengapresiasi sang sutradara dan produser yang melibatkan lebih dari 50 persen anak Banua sebagai pemain maupun sebagai tim produksi.
“Ini adalah bagian dari sejarah Kota Banjarmasin. Ini adalah film pertama yang diproduksi Pemko dan baru pertama masuk ke bioskop. Oleh karena itu, kami berharap seluruh potensi di Banjarmasin ayo kreativitasnya dimunculkan, silahkan siapapun yang ingin berkreasi, Pemko akan mendukung,” kata H Ibnu Sina, Walikota Banjarmasin.
Director Production JSS juga tak menyangka bakat serta talenta anak Banua yang terlibat dalam film ini sangat mumpuni, tak kalah dengan artis ibukota.
“Talenta mereka sangat luar biasa, saya sangat excited dan tidak jauh kalah dengan pemain ibukota, serius,” ujar Jay Sukmo, Director Production JSS.
“Saya menemukan dua icon penting di Banjarmasin, sangat menyenangkan bekerja dengan mereka. Apa yang kita inginkan mereka bisa terjemahkan dengan baik. Mereka tak kalah dengan artis ibukota,” terang Mathias Muchus, Creative Producer JSS.
“Sudah pernah main film, kebanyakan film lokal. Tapi kalau film-film yang layar lebar baru kali ini yang tayang,” kata Dicky, Pemeran JSS.
Film yang diproduksi dalam waktu satu bulan ini merupakan film dengan genre drama keluarga yang sangat inspiratif dan menghibur. Film ini menceritakan perjuangan tiga anak yang tinggal di tepian Sungai Martapura, yang berusaha keras mewujudkan cita-cita mereka.
Selain memotivasi, yang menjadi kekuatan dari film “Jendela Seribu Sungai” adalah wajah Banjarmasin yang hadir secara visual. Gala Premier turut dihadiri Ian Kasela yang memberikan dukungannya melalui soundtrack lagu berjudul “Pasti Ada Jalan”, termasuk juga sang penulis novel “Jendela Seribu Sungai”, Miranda Seftiana.
Tim Liputan
