DUTA TV BANJARMASIN – Anak buaya yang berumur kurang lebih 1 bulan menjadi salah satu daya tarik warga yang mengunjungi Taman Satwa Jahri Saleh, Kelurahan Surgi Mufti, Banjarmasin Utara.
Pada akhir pekan, pengelola Taman Satwa sengaja memamerkan tambahan koleksi mereka tersebut kepada warga yang ingin melihat atau memegang langsung hewan reptil itu. Sejmlah warga juga terlihat penasaran dan mencoba untuk memegang hewan yang terkenal buas ini.
Salah satunya Wati, yang penasaran ingin memegang langsung anak buaya.
“Ke sini sama tetangga komplek, dan lokasinya deket sama rumah. Pengen megang buaya, tapi takut,â€kata Wati.
Sementara seorang ayah yang datang ke Taman Satwa Jahri Saleh bersama istri dan anaknya, Haripani, merasakan manfaat dari keberadaan anak buaya di tempat wisata tersebut.
“Malah bagus, menambah ekosistem yang ada. menyelamatkan dan menambah koleksi di Banjarmasin. In baru pertama lihat anak buaya, dan nggak berani megang,â€ujar Haripani.
Dari 17 anak buaya yang sempat hidup, hingga kini yang bertahan hanya 15 ekor. Dimana 11 diantaranya akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Selatan. Sisanya akan dipelihara oleh pengelola.
“Kita pamerkan pas hari Minggu atau pas hari libur. Agar masyarakat tahu dan member kesempatan untuk memegang. Apalagi sekarang buaya sudah mulai agak punah,â€terang Muis Ridayat, Kepala UPT Taman Satwa Jahri Saleh Banjarmasin.
Sebelumnya salah satu buaya betina di Taman Satwa Jahri Saleh bertelur dengan jumlah puluhan butir. Sayangnya hanya 17 yang berhasil menetas, sisanya mengalami pembusukan.
Reporter : Zein Pahlevi
