STKIP PGRI Banjarmasin Gelar Perkuliahan Sistem Learning Management System
Banjarmasin, DUTA TV — Meski di tengah pandemi COVID-19, sekolah tinggi keguruan ilmu pendidikan atau STKIP PGRI Banjarmasin, tetap menyelenggarakan PKKMB. Pembukaan kegiatan PKKMB itu ditandai dengan pemakaian jas almamater oleh perwakilan mahasiswa dan diikuti oleh seluruh mahasiswa baru melalui virtual.
Bedanya, kegiatan PKKMB yang diikuti 377 mahasiswa, digelar secara daring yang dipusatkan di kampus STKIP PGRI Banjarmasin, jalan Sultan Adam Banjarmasin.
STKIP PGRI Banjarmasin, menerapkan proses membelajaran berbasis learning management system (LMS), sehingga yang dapat diakses baik oleh dosen maupun mahasiswa.
“Tahun akademik 2020-2021 rencana akan dilaksankan dalam dua model, pembukaan tatap muka langsung sedangkan berikutnya untuk mateeri sendiri kita sudah direkam mengacu pada kementrian, mereka akan masuk LMS STKIP PGRI Banjarmasin, segala materi bisa mempelajari kapan saja, bukan berarti mereka tidak mudah mengikutinya, mereka harus menjawab kuis dan menyelesaikan semua materi dan akan dapat sertifikat,” jelas Dina Huriaty, Ketua STKIP PGRI Banjarmasin.
“Pelaksanaan PKKMB tahun 2020 ini berbeda dari pada 2019 lalu, yang lalu offline sekarang online, kita lewat telegram, 377 sudah bisa masuk ke telegram. Selama 4 hari pelaksananannya, pembukaannya saja melalui virtual, sisanya pakai LMS dan mengikuti kuis maupun daftar kehadiran,” tutur Ida Komalasari, Ketua Pelaksana PKKMB.
Untuk memudahkan pelaksanaan PKKMB itu, pihak panitia memasukan 377 orang mahasiswa baru itu ke grup aplikasi messaging Telegram, dan untuk memudahkan proses pembelajaran jarak jauh, selama perkuliahan di masa pandemi COVID-19 ini. Pemerintah juga akan menyalurkan bantuan berupa subsidi kuota sebesar 50 GB untuk mahasiswa dan dosen yang disalurkan melalui STKIP PGRI Banjarmasin.
Reporter : Maisuri