Star Mosque Bangladesh Terbuat dari Bahan Daur Ulang

DUTA TV – Star Mosque atau yang disebut juga dengan Masjid Tara dalam bahasa Bengali yang berlokasi di Dhaka, Bangladesh, memang dikenal dengan gaya arsitekturnya yang bernuansa bintang.

Masjid tersebut diketahui dibangun pada pertengahan abad ke-19 dan desainnya terinspirasi dari gaya Mughal yang sarat budaya muslim India.

Pada awalnya, masjid itu dibuat sederhana dengan kubah utama yang berukuran besar dan dua kubah lain di sisi kiri dan kanannya. Seiring berjalannya waktu, masjid itu didekorasi sedemikian rupa hingg terlihat ramai.

Star Mosque Bangladesh (foto:facebook)

Walau sempat dikritik, tapi nyatanya dekorasi yang menghiasi Star Mosque justru membuatnya unik. Sebab desain masjid seramai Star Mosque tak mungkin dapat ditemukan di tempat mana pun di dunia.

Menggunakan teknik bernama Chinitikri, sang perupa menggunakan pecahan porselen China dan menyusunnya sedemikian rupa membentuk mosaik nan indah. Tak hanya pecahan porselen, pecahan botol beling juga digunakan karena dianggap murah.

Keunikan itu lah yang membuat Star Mosque kerap dijuluki masjid daur ulang, merujuk pada penggunaan bahan daur ulang yang digunakan untuk menghias setiap sisi masjidnya.

Adapun, motif bintang biru adalah apa yang paling tampak dari Star Mosque. Sekaligus menjadi asal usul dari nama masjid tersebut.

Keindahan dari motif bintang itu pun menghiasi kubah yang berwarna putih. Motif bintang itu juga diramaikan oleh mosaik bunga dan rosette yang menghiasi muka bangunan dan interior masjid.(ern/dtk)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *