Semangat berbagi, dan silaturrahmi sahabat di Haul ke-15 Sekumpul

DUTA TV MARTAPURA – Momentum haulan Ulama Kharismatik syekh Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani, memang digelar setiap tahun, dan menjadi ritual keagamaan bagi keluarga dan pengikutnya. Selain mengenang wafatnya ulama berpengaruh di Banua,  juga menjadi wadah berharap berkah,  silaturrahmi dan berbagi. Berharap mampu mensuritauladani pesan sang wali allah dimuka bumi.

Haul Ulama Kharismatik Syekh Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani, yang akrab disapa abah guru sekumpul, menjadi magnet tersendiri bagi umat muslim banua, bahkan mancanegara, masyarakat berduyun duyun tersedot menuju satu titik di sekumpul martapura untuk hadir dan berkumpul.

Dari jutaan ummat yang bergerak menuju Sekumpul, pemandangan menarik serta di luar nalar, menjadi aktifitas setiap tahun pelaksanaan haul, mulai dari lingkungan panitia yang sudah mempersiapkan agenda akbar jauh berbulan bulan, dengan melibatkan puluhan ribu relawan, keterlibatan instansi pemerintah yang turut mendukung suksesnya acara.

Kemacetan radius beberapa kilometer menjadi hal yang tak bisa terhindarkan, namun hal itu tak menyurutkan rencana dan niat jemaah berdatangan.

Momen Haul Ulama kharismatik Abah Guru Sekumpul juga dijadikan sebagai wadah merekatkan kembali silaturrahmi antar sesama, seperti halnya H. Farid Wajedi, yang rela bertolak dari Provinsi tetangga yakni Handil, Samboja, Kalimantan Timur untuk berkumpul bersama sahabat di Sekumpul, tidak lain untuk mengambil berkah Wali Qutb Syekh Zaini bin Abdul Ghani.

“Berkumpul bersama kawan kawan alumni semasa menimba ilmu agama di Ponpes Alfalah, dan ini momen reuni setahun sekali, selain mengharap berkah dari abah guru sekumpul, juga mampu melepas rindu bersama rekan yang jarang bertemu lantaran aktifitas dan profesi masing-masing,” ungkap H. Farid.

Lain lagi Hajipi yang berdomisili di Sampit Provinsi Kalteng, menyambut haul akbar Guru Sekumpul ini, rela jauh-jauh hari mempersiapkan tenaga untuk berhadir dan berkumpul di Sekumpul, “Momen haul jadi ajang silaturrahmi dan kumpul bersama rekan santri yang sudah lama terpisah, juga bisa bantu bantu tamu sekumpul di dapur umum yang dibuka,” kata Jipi.

Di Haul ke-15 Abah Guru Sekumpul tahun ini, eks Santri alfalah kembali berkhidmat menjadi relawan bagi tamu haul yang datang dari seluruh penjuru negeri, dan menghidangkan makan beragam menu, sejumlah ribuan porsi. Dengan satu tujuan mengharap berkah, dan berkumpul di Sekumpul, semoga di Akhirat kelak dapat Syafaat Baginda Rasul Muhammad, berkat para wali kekasih Allah.

Reporter : Fadli Rizki

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *