Sekolah Sediakan Antiseptik Untuk Peserta UN dan Pengawas

DUTA TV BANJARMASIN – Hingga hari kedua pelaksanaan ujian nasional tingkat SMK di Banjarmasin tidak mengalami kendala yang berarti.

Sejumlah siswa di SMK Negeri 3 Banjarmasin juga bisa mengikuti ujian, hanya ada 1 siswa saja yang tidak bisa mengikuti ujian karena orang tuanya meningga.

Adanya wabah atau Covid-19 atau virus corona, menjadi perhatian tersendiri pihak sekolah, hingga menyediakan tempat pencucian tangan di depan setiap ruangan ujian dan juga ruangan guru di sekolah ini, dan mewajibkan peserta serta pengawas untuk mencuci tangan sebelum masuk ruangan.

Selain itu didalam ruangan pun pihaknya juga menyediakan cairan antiseptic, untuk keperluan setiap peserta ujian dan juga untuk pengawasnya.

“Alhamdulillah pelaksanaan UNBK di hari kedua, berjalan lancar dari 652 peserta ada satu yang berhenti dan satu izin karena orang tuanya meninggal, untuk listrik tidak ada masalah jaringan saja terlambat, jadi mengatisipasi wabah corona sedemikian rupa sudah mengeluarkan surat edaran, sama-sama menjaga dan mengantisipasinya, karena sudah terjadwal tetap berjalan setiap depan ruangan panitia ruang ujian, kita sediankan cuci tangan dan hand sanitizer,” kata M. Ali Muksin Kepsek SMKN 3 Banjarmasin

SMKN 3 Muhammadiyah Banjarmasin Imbau Peserta Jaga Kebersihan

Sementara di sekolah berbeda yakni SMK Swasta Muhammadiyah 3 Banjarmasin, mengimbau kepada peserta ujian nasional berbasis komputer agar selalu menjaga kebersihan.

“Hari kedua mata pelajar matematika ada 227peserat, alhamdulillah berjalan lancer selama ini tidak ada kendala, listrik dan server karena sudah kordinasi, jadi sebelum masuk ke ruangan kami berikan pengarahan untuk menjaga kebersihan,” ucap Aulia Yulinda Wakasek Kurikulum SMK Muhammadiyah 3 Banjarmasin

Di SMK Muhammadiyah 3 Banjarmasin ada 227 siswa yang mengukuti ujian nasional berbasis computer,  untuk ujian ditempat ini dilaksanakan dua sesi yakni pagi dan siang hari.

Reporter : Zein Pahlevi