PUPR : Proyek Jembatan Sulawesi 2 Dihentikan Sementara
BANJARMASIN, DUTA TV — Dinas PUPR Kota Banjarmasin mengaku sudah mengetahui peristiwa Laka Kerja, jatuhnya material girder atau gelagar jembatan di Proyek Jembatan Sulawesi Dua, hingga menewaskan mandor proyek.
Dari laporan, kepala Dinas PUPR kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah, mengungkapkan kejadian bermula saat pekerja melakukan pemasangan girder atau gelagar Jembatan Sulawesi.
Pekerja disebutkan sedang menggeser girder ke 2 pada Segmen satu itu, tiba-tiba girder itu bergeser pasca hujan, dan jatuh menimpa seorang pekerja hingga tewas.
“Memang laka kerja, untuk saat ini sedang pemasangan Girder ke 2 segmen kesatu tidak benar jika runtuh, masih tahap pengerjaan, kami masih harus kordinasi lagi terjadi kejadian, mungkin Girder terpeleset dan menimpa pekerja yang ada dibawahnya,” terang Suri Sudarmadiyah.
Ia juga menegaskan Jembatan Sulawesi 2 tidak runtuh. Saat ini, pekerjaan diproyek Jembatan Sulawesi 2 dihentikan sementara, menunggu hasil laporan pemeriksaan dan izin dari pihak kepolisian. Pasalnya, usai kejadian petugas membentangkan garis polisi di sekitar lokasi kejadian.
“Saat ini di Polis Line kita lakukan meminta laporan resmi terkait kejadian ini, kami juga ada target di bulan Desember, ada tahapan yang dilalui. Informasi masih sesuai prosedur sesuai dokumen kontrak, malam ini kita kordinasikan lagi,“ lanjut Suri.
Sebelumnya, proyek Jembatan Sulawesi 2 ini sendiri ditargetkan selesai pada Desember 2022 mendatang. Diharapkan adanya kejadian itu tidak mempengaruhi dengan target penyelesaiannya.
Reporter : Zein Pahlevi
