PT Bandangantirta Agung CSR Oksigen dan Kembangkan Satwa Langka
Kabupaten Banjar, DUTA TV — Penanaman pohon oleh kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel ini, menandai bakal terlaksananya target penanaman seribu pohon ulin oleh PT Bandangantirta Agung, di Kawasan A Yani Kilometer 9 Kabupaten Banjar.
Sebelumnya, direktur utama Chendrawan Sugianto yang merupakan pemilik lahan seluas 8 hektar ini, juga sudah menanam puluhan batang pohon ulin termasuk meranti dan kini tumbuh subur, dalam rangka CSR oksigen untuk Bumi Lambung Mangkurat.
Bahkan, untuk pengembangan keanekaragaman hayati, saat ini, pemilik perusahaan air minum dalam kemasan ini juga tengah mempersiapkan untuk penangkaran satwa langka, salah satunya rusa tutul. kesiapan itupun mendapat lampu hijau dari BKSDA Kalsel.
Pasca meninjau kesiapan lahan, kepala BKSDA Kalsel mengatakan, pihaknya mendukung masyarakat dari kalangan manapun yang ingin mengembangkan ekowisata dan melestarikan satwa langka di banua.
“Saya kira kami sangat mendukung dalam rangka mengedukasi masyarakat generasi mendatang mengenal langsung tanaman endemik kita ulin meranti. Itu saya kira sangat bagus sekali, inisiatif ini kami tentu akan mendukung hal-hal yang ingin dikembangkan, nanti kalau tim teknis turun saya ingin seperti ada keanekaragaman hayati ini perlu dicontoh,” kata Dr. Ir. Mahrus aryadi, Kepala BKSDA Kalsel.
“Jadi kita juga artinya harus benar-benar siap, baru kita bisa mendatangkan setelah matang akan mempersiapkan org dan lain-lain, kita pribadi terimakasih sekali dan akan eksekusi lah targetnya kita akan komunikasi kita minta dibimbing langsung, desain kita baru tau ada ruang bermain, tempat kawin, itu sesuatu yang belum pernah kita dengar, karena kita ini menciptakan kondisinya seperti di alam, semoga kita bisa datangkan dan bisa mencintai baik itu satwa baik itu tanaman,” ujar Chendrawan Sugianto, direktur utama PT Bandangantirta Agung.
Tinjauan ini merupakan tahap awal agar PT Bandangantirta Agung bisa mendapat rekomendasi izin dalam hal penangkaran satwa langka. dalam kesempatan ini, Chendrawan Sugianto memberikan cenderamata produksi kerajinan dari limbah kemasan air minum prof, kepada kepala BKSDA Kalsel.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
