Periksa 6 Saksi, Polisi Sebut Korban Alami Kerugian Rp 8 Miliar
Banjarmasin, DUTA TV — Dugaan investasi bodong yang menyeret anggota Bhayangkari di kota Banjarbaru, kini masih dalam penyelidikan anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Selatan.
Dari 18 orang korban, penyidik Polda Kalsel kini sudah memeriksa 6 orang korban, yang mengaku mengalami kerugian mencapai 8 miliar rupiah.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Adam mengatakan, saat ini pihaknya masih merampungkan keterangan para saksi, korban serta mengumpulkan alat bukti.
Seusai pemeriksaan, rencananya penyidik dalam waktu dekat akan segera melakukan gelar perkara untuk menentukan status perkara pidana yang melibatkan istri oknum anggota Polri tersebut.
Sebelumnya 18 orang korban dugaan investasi bodong bisnis jual beli solar melaporkan kasusnya ke Polda Kalsel.
Terduga berinisial FN belakagna diketahui merupakan istri anggota Polri yang bertugas di Polda Kalsel berinisial Bripka RI. Atas penipuan ini, korban diduga mengalami kerugian mencapai belasan miliar rupiah. Kasus ini sendiri sempat viral di media sosial karena para korban menggeruduk rumah terduga di jalan Meranti Griya Asri, Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Utara.
Tim Liputan