Pemprov Kalsel Harap ‘Kartu Pelajar Tak Mampu’ Tidak Disalahgunakan

Banjarmasin, DUTA TV Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mensosialisasikan Kartu Indonesia Pintar Daerah (KIPD) untuk pelajar dari keluarga tidak mampu agar bisa menyelesaikan pendidikan tingkat atas.

Pelaksana Tugas Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Kalsel Suparmi di Banjarmasin, Sabtu, menyampaikan KIPD ini sebagai komitmen Gubernur Kalsel Sahbirin Noor (Paman Birin) untuk generasi muda daerah agar bisa menyelesaikan pendidikan.

“Khususnya pelajar yang keluarganya tidak mampu agar mendapatkan kesempatan yang sama meraih cita-cita,” ujarnya.

“Semoga dengan adanya sosialisasi ini, dapat memberikan pemahaman, kesamaan pandangan dan juga persepsi, khususnya terkait penyaluran KIPD bagi peserta didik kita,” ujarnya.

Suparmi pun menyampaikan amanat Gubernur Kalsel bahwa sejak awal berdiri negeri ini, mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan sumber daya manusia yang cerdas dan berkualitas adalah salah satu tujuan yang harus dicapai.

“Dan ini terus kita lakukan dan kita upayakan hingga sekarang. Karena tidak bisa kita pungkiri, zaman terus maju dan berkembang, sehingga tantangan pun akan terus kita hadapi, dalam mewujudkan cita-cita luhur pendiri bangsa ini,” ujarnya.

Paman Birin menyatakan, program KIPD ini dapat disalurkan dengan tepat, kemudian penerima manfaat juga dapat menggunakannya secara bijak dan cermat, serta yang terpenting tidak disalah gunakan.

“Semoga program ini dapat berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan, sehingga apa yang menjadi tujuan dan harapan kita dapat tercapai,” demikian harapan Gubernur.

Menurut Kelapa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel Muhammadun, lahirnya KIPD merupakan komitmen dari Pemprov Kalsel untuk terus melanjutkan perwujudan cita-cita luhur pendiri bangsa Indonesia dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.(ant)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *