Peluang Emas Dayung Kalsel Hanya di Dragon Boat

Papua, DUTA TV Peluang tim dayung Kalimantan Selatan untuk menambah medali di nomor canoeing pada PON XX Papua tertutup sudah.

Tiga pedayung Kalsel yang tampil di final pada kayak 1 putera puteri dan kano satu puteri 200 meter gagal menembus finish tiga besar pada laga final di Teluk Youtefa, Jum’at (1/9) siang.

Kayak 1 putera 200 meter kalsel yang berada di lintasan pertama hanya menempati peringkat ke empat dengan waktu 38,882 sekon, selisih 440 sekon dengan peringkat k etiga, DKI Jakarta.

Di kayak satu puteri 200 meter Kalsel menurunkan pedayung senior Wulandari. Namun ia hanya finish di urutan terakhir dengan waktu 47, 619 sekon, selisih 2 detik dari peringkat ke lima Sulbar dengan waktu 45,806 sekon.

Senasib, Pelatih Dayung Kalsel Syahid Nuryasin mengatakan, kano satu 200 meter puteri, Norsipa Hasanah juga berada di urutan terakhir dengan waktu 56,613 sekon.

“Kalau untuk nonor hari ini di canoeing itu bonus, untuk kayak satu putera, waktunya gak tembus, perahu baru datang, saingannya pelatnas. Di pelatnas mereka bisa uji coba antar daerah, kalau Kalsel cuma jago kendang,”katanya.

“Awalnya memimpin, seratus meter terakhir habis, tapi musuh pelatnas semua, habis ini siap untuk dragon boat lagi,”kata atlet dayung Kalsel Muhammad Faisal.

Sementara itu peluang Kalsel dari cabang dayung untuk meraih medali masih terbuka. Pasalnya mereka masih menyisakan 8 nomor pada nomor dragon boat yang akan dilaksanakan pada 9 hingga 14 Oktober mendatang.

 

Reporter : Nina Megasari

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *