Peduli Lingkungan, Bank Sampah Sekumpul Dorong Perubahan Perilaku Kelola Sampah Masyarakat

Banjar, DUTA TV – Trend mengelola sampah semakin disenangi masyarakat khususnya di Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, sampah yang diketahui menjadi biang berbagai masalah, kini mulai dapat dikendalikan dengan perubahan perilaku masyarakat didalam mengelola sampah.

Direktur Bank Sampah Sekumpul, Dwi Heldayati menyampaikan bahwa dari waktu ke waktu masyarakat semakin peduli terhadap pengelolaan sampah khususnya di Kecamatan Sekumpul, Martapura hal ini dapat dilihat dari meningkatnya jumlah sampah yang diterima bank sekumpul setiap bulannya “Alhamdulillah, makin kesini sampah yang dikelola oleh bank sekumpul semakin meningkat, yang artinya ini masyarakat semakin banyak yang peduli terhadap pengelolaan sampah dirumahnya masing-masing,” ucap Dwi Heldayati

Bank Sampah Sekumpul yang beralamat di Jalan Pendidikan Gang Berkat Tawakkal 2, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar ini merupakan wadah atau suatu tempat untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah dan dapat menciptakan nilai ekonomi bagi masyarakat. berdiri sejak tahun 2011 kehadiran bank sekumpul dapat mendorong perubahan perilaku masyarakat khususnya di Sekumpul, Martapura.

Diketahui di masa awalnya Bank Sampah Sekumpul hanya memiliki 1.029 anggota layanan angkutan sampah dan nasabah tabungan. Kini anggota tersebut sudah meningkat hampir 200% atau menjadi 2.527 anggota aktif.

Dengan ribuan jumlah anggota aktif, bank sampah sekumpul setiap harinya mengelola ribuan ton sampah atau jika dibagi rata, maka pengelolaan sampah yang dilakukan oleh Bank Sampah Sekumpul setiap bulannya kurang lebih sebanyak 100 Ton Sampah.

“Banyak manfaat yang sudah dirasakan oleh masyarakat dari kepedulian mengelola sampah di rumah, mulai dari lingkungan yang semakin bersih, dapat mengolah sampah menjadi barang bernilai yang dapat dinikmati dan banyak lagi,” tutur Dwi Heldayati.

Anggota Aktif Bank Sampah Sekumpul, Rukayah menceritakan bagaimana dirinya banyak merasakan dampak positif dari mengelola sampah dirumah. “Awalnya saya tidak tertarik untuk mengelola sampah, sampai akhirnya saya mendapat informasi dari sosialisasi program pilah sampah ini, saya tertarik untuk mencobanya, dari awal yang saya hanya menyetorkan sedikit sampah, kini hampir semua sampah dari aktifitas dirumah saya pilah untuk kemudian dapat dimanfaatkan.” ungkap Rukayah.

Masdi yang juga merupakan anggota aktif lainnya membeberkan bagaimana pengalamannya dalam mengelola sampah di rumahnya “Hampir setiap hari, kami melakukan pemilahan sampah dirumah, bukan hanya saya tapi anak saya juga ikut dalam memilah sampah, saya senang karena anak-anak sudah paham perilaku baik dalam mengolah sampah, selain menjadi barang yang bernilai, memilah sampah menjadi pelatihan disiplin bagi anak-anak dirumah,” kata Masdi.

Selain berkontribusi dalam mendorong perubahan perilaku mengelola sampah di masyrakat, Kepedulian akan pengelolaan sampah ini juga berkontribusi dalam mendukung program pemerintah pusat yaitu Program Kampung Iklim untuk meciptakan kawasan yang peduli terhadap perubahan iklim. dimana pengelolaan sampah menjadi salah satu kunci mitigasi dalam menghadapi perubahan iklim saat ini.

Kehadiran dari bank sampah sekumpul ini telah banyak menorehkan penghargaan dan apresiasi dari berbagai pihak, dan yang terbaru, melalui Badan Usaha Milik Negara PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) yang merupakan pendamping bagi Bank Sampah Sekumpul untuk pengembangan usaha. Program bank sampah ini mendapatkan penghargaan nasional dari program Nusantara CSR Award tahun 2020 dan penghargaan dari Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan atas dukungan penangangan Perubahan Iklim dengan implementasi program kampung iklim Bank Sampah Sekumpul sesuai pilar dari Sustainbale Development Goals (SDGs) yaitu Pembangunan Lingkungan.

Dalam mendukung suksesnya Bank Sampah Sekumpul dalam merubah perilaku kelola sampah di masyarakat, PLN UID Kalselteng memberi dukungan berupa penambahan armada angkut, pelatihan manajemen bank sampah, pengembangan usaha bank sampah yaitu budidaya cacing, dan branding.

General Manager PLN UID Kalselteng, Muhammad Johararifin, mengungkapkan rasa terima kasih kepada bank sampah sekumpul karena menciptakan nilai baru di masyarakat “Kami sebagai mitra dari Bank Sampah Sekumpul mengucapkan terima kasih dan berbangga karena usaha yang telah dilakukan ini dapat membawa dampak yang besar bagi masyarakat, semoga ini dapat menjadi contoh yang baik untuk daerah lain agar memanfaatkan prgoram semacam bank sampah ini menjadi wadah untuk menciptakan nilai baru di masyarakat dan dapat menorehkan berbagai prestasi,” ungkap Joharifin.

Tim Liputan