Pedagang di Komplek Ar-Raudah Sekumpul Pindahkan Barang
DUTA TV MARTAPURA – Suasana di jalan sekumpul akses jalan Sekumpul Martapura maupun jalan simpang Guntung Alaban, yang biasanya agak padat oleh aktivitas peziarah maupun Jemaah, kondisinya pasca penutupan aktivitas keagamaan bertolak belakang terlihat sepi dan lancar.
Kondisi itu juga berdampak dengan aktivitas perdagangan yang berada di kedua jalan utama di lingkungan pengajian Ar-Raudah terlihat sepi dari kunjungan konsumen, seiring dengan tidak adanya peziarah.
Sementara di lingkungan komplek AR Raudah, seluruh toko yang berjualan makanan ringan, peralatan sholat, hingga cindera mata dalam keadaan tutup, tanpa aktivitas apapun.
Lihat juga : 2 Putra Abah Guru Sekumpul Minta Makam Ditutup Total
“Kebetulan semua tutup dan akan habis kontrak barang kita pindahkan,” tutur Jamilah salah satu pedagang.
Pasar dan Terminal Martapura Disemprot Disinfektan
Sementara di tempat berbeda, Perusahaan Daerah Pasar Bauntung Batuah melakukan sterilisasi kawasan pasar Martapura juga terminal dengan penyemprotan cairan disinfektan.
Pelaksanaan kegiatan itu, sebagai bentuk kesigapan perusahaan daerah terhadap perkembangan status siaga darurat menjadi tanggap darurat dan sudah mulai dilaksanakan sejak tanggal 23 Maret 2020.
“Kita laksanakan bergiliran untuk 13 pasar termasuk terminal,” tutur Rusdiansyah direktur PD Pasar Bauntung Batuah.
Selama seminggu, petugas akan melaksanakan sterilisasi di 13 pasar dan terminal yang masuk wilayah pengelolaan PD pasar bauntung Batuah, menggunakan cairan disinfektan olahan.
Reporter : Tarida Sitompul