Pasokan Ternak Sapi di Banjarbaru Turun Akibat Regulasi Pengiriman

Banjarbaru, DUTA TV — Memasuki bulan ramadhan ketersediaan daging sapi di pasaran di wilayah kota Banjarbaru cukup tersedia.
Namun untuk ketersediaan ternak sapi mengalami penurunan akibat kurangnya pasokan pengiriman yang didatangkan dari luar daerah atau pengiriman antar pulau yang selama ini memasok kota Banjarbaru, seperti dari provinsi NTB, NTT Bali dan Jawa Timur.
Menurut Kepala Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan, pertanian dan perikanan DKP3 kota Banjarbaru, Yohana Kriswinantu, untuk ketersediaan daging sapi selama ramadan dan idul fitri 2024 di kota Banjarbaru relatif aman. Namun untuk ketersediaan ternak sapi sejak awal Januari 2024 mengalami penurunan akibat adanya kendala dalam pengiriman.
“Ketersediaan daging sapi di Banjarbaru untuk bulan ramadan hingga idul fitri tercukupi untuk kebutuhan. Tetapi untuk ketersediaan ternak sapi mengalami penurunan karena terkendala dalam pengiriman,” tutur Yohana
Dari pantauan di pasar tradisional Pasar Bauntung kota Banjarbaru, untuk komoditas daging sapi dijual stabil di harga 120-130 ribu rupiah perkilo dan untuk telur ayam sejak memasuki awal ramadan mengalami kenaikan harga dikisaran 2.000 rupiah perkilonya. Jika sebelumnya dijual di harga 30 ribu rupiah perkilo kini dijual di harga 32 ribu rupiah perkilonya.
Reporter : Suhardadi