Komisi IV Soroti Minimnya Fasilitas di BLK Kalsel

JAKARTA, DUTA TV — Komisi IV DPRD Kalsel menyoroti kurangnya fasilitas yang dimiliki oleh Balai Latihan Kerja  (BLK) Provinsi Kalsel. Akibatnya, hal itu menjadi penghambat BLK Kalsel untuk melakukan pelatihan-pelatihan yang bertujuan meningkatkan kompetensi SDM di banua.

Wakil Ketua Komisi IV Gina Mariati menyebut, selain kurang memadai, fasilitas yang dimiliki BLK Kalsel juga sudah banyak yang tidak up to date. Sehingga, BLK Kalsel perlu dukungan langsung dari Kemenaker RI. Selain dari sisi penambahan peralatan, diharapkan juga dari kurikulum pelatihan.

Keinginan itu disampaikan saat kunjungan Komisi IV ke Kemenaker RI. Pasalnya, saat itu, Pemprov Kalsel tengah menggenjot upaya peningkatan kualitas SDM dalam rangka mempersiapkan diri bersaing dengan SDM kota lain yang nantinya membanjiri IKN baru.

“Jadi kami dari Komisi IV DPRD Kalsel ingin mempertanyakan fasilitas yang ada di BLK Kalsel kita perlu support dari pusat,”ucapnya.

Dalam kunjungan ini, Komisi IV menggandeng Kasi Pemasaran BLK Kalsel. Kehadiran Komisi IV disambut Dicky Risyana Sub Koordinator Lembaga Tinggi Negara dan Pemerintahan Kemenaker RI, yang berjanji akan terus mendukung perkembangan BLK Kalsel, baik dari segi peralatan, instruktur dan pengembangan kurikulum.

Tim Liputan