Keluarga Juwita Harapkan Tersangka Dihukum Seberat-beratnya

Banjarbaru, DUTA TV – Suasana duka masih menyelimuti keluarga Juwita, seorang jurnalis perempuan yang ditemukan tewas di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, pada Sabtu pekan lalu (22/03/2025).
Setelah melalui penyelidikan oleh pihak kepolisian dan Denpomal Lanal Balikpapan, meninggalnya Juwita diduga akibat dibunuh oleh oknum anggota TNI Angkatan Laut yang merupakan kekasih korban.
Pihak keluarga Juwita berharap aparat penegak hukum memberikan hukuman yang seberat-beratnya kepada tersangka. Hal ini disampaikan oleh kakak kandung korban, Subpraja Ardinata, pasca kasus pembunuhan yang menimpa adiknya.
Keluarga berharap hukuman yang diberikan seadil-adilnya dan seberat-beratnya sesuai dengan perbuatan tersangka.
Selain itu, pihak keluarga juga menuntut agar persidangan terhadap pelaku dilakukan di pengadilan sipil, bukan melalui pengadilan militer. Mereka berharap proses hukum dapat berlangsung lebih transparan dan adil.
“Untuk sementara ini, keluarga mengikuti prosesnya. Tapi kalau secara pribadi, kalau bisa diadili di pengadilan sipil, hukuman yang seadil-adilnya dan seberat-beratnya sesuai apa yang diperbuat, bahkan hukuman mati,” kata Subpraja Ardinata, Kakak Kandung Juwita.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen Kristomei Sianturi, menyatakan bahwa tidak ada toleransi bagi prajurit yang terlibat dalam kasus hukum, terutama dalam kasus pembunuhan. Bahkan, jika prajurit TNI terbukti terlibat dalam kasus pembunuhan Juwita, maka akan diberikan hukuman seberat-beratnya.
Reporter: Suhardadi