Jokowi : Tidak Masuk Akal Indonesia Kekurangan Calon Atlet Berbakat
Jakarta, DUTA TV — Presiden Joko Widodo meminta Menpora, KONI, KOI untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional, dan menilai prestasi olahraga nasional masih kurang berhasil yang artinya cara-cara yang selama ini dilakukan kurang tepat. Jokowi menegaskan Indonesia memiliki jumlah penduduk lebih dari 267 juta jiwa dan mayoritas adalah generasi muda, sangat tidak masuk akal Indonesia kekurangan calon atlet yang berbakat.
Presiden Joko Widodo meminta Menpora, KOI, dan KONI untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional, karena ia menilai prestasi olahraga nasional masih kurang berhasil.
Dalam sambutannya saat acara puncak peringatan Hari Olahraga Nasional ke 37 secara virtual dari Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (09/09) malam, Kepala Negara mengatakan ekosistem nasional untuk prestasi olah raga dan tata kelola pembinaan atlet harus ditinjau ulang secara total.
Selain itu Jokowi memerintahkan Menpora dan pihak terkait merancang tata kelola pembinaan atlet yang bersinergi dengan baik dari daerah sampai pusat juga memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi terbaru untuk mendeteksi calon atlet yang berkualitas.
“Ingat, bahwa penduduk kita 267 juta lebih, dan mayoritas adalah generasi muda. Sangat tidak masuk akal jika kita kekurangan calon atlet yang berbakat, pasti jutaan yang berbakat. Kalau kurang calon pasti yang salah adalah manajemennya bukan kekurangan bakatnya. Oleh karena itu sistem pembinaan atlet nasional sekali lagi harus direview total. Saya minta kepada Menpora untuk segera mengajak semua pihak yang terkait untuk merancang ulang sistem pembinaan atlet kita secara besar-besaran, dan segera melaporkan hasilnya kepada saya,”kata Jokowi.
Presiden melanjutkan, sebagai sebuah negara besar Indonesia harus punya nama besar di kompetisi-kompetisi olahraga Internasional. Ia menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada para atlet yang telah berjuang mengibarkan bendera Merah Putih dan mengumandangkan Indonesia Raya, dan mengharumkan nama Indonesia di arena-arena internasional.
Sumber : antaranews.com