Guru PAUD Resah Honor Daerah Bakal Dihapus
Banjarmasin, DUTA TV — Mendapat kabar honor daerah bakal dihapus, puluhan guru PAUD se kecamatan Banjarmasin Utara dan Banjarmasin Barat menyampaikan keresahannya ke wakil rakyat. Keresahan itu disampaikan saat reses yang digelar Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Selatan, Suripno Sumas.
Salah satu guru PAUD Elly Herlina Agustini mengatakan, honor atau tunjangan daerah senilai Rp1 juta perbulan itu merupakan harapan para guru PAUD satu-satunya. Pasalnya, seperti diketahui, honor mengajar bagi mereka yang berstatus swasta sangat jauh berada dibawah UMP, bahkan hanya berkisar ratusan ribu perbulan.
Mereka berharap agar honor daerah tetap diberikan pemerintah. Apalagi, tugas dan tanggung jawab guru PAUD lebih besar dibandingkan guru di jenjang lain.
“Menyampaikan adanya isu bahwa honor daerah mau dihapus. Jadi kami resah. Jadi kami mohon supaya Bapak Anggota DPR ini untuk mengupayakan supaya honor daerah tetap ada karena itu harapan kami satu-satunya,”ujarnya.
“Pertama yang paling krusial adalah adanya isu bahwa para pengajar PAUD ini akan dihapuskan gaji berupa tunjangan daerah. Honor daerah yang nilainya satu juta itu menjadi catatan kami dan kami akan bicarakan dengan anggota DPR di kota agar permasalahn ini dikemas kembali. Kalau itu benar maka kita carikan solusinya karena hanya dengan honor daerah tadilah mereka bisa dapat penghasilan lebih tinggi. Kalau yang lainnya hanya ratusan ribu saja,”kata Suripno.
Dalam reses ini, wakil rakyat daerah pemilihan Kota Banjarmasin ini juga mendapat permintaan terkait beasiswa bagi para guru PAUD. Pasalnya, ada aturan yang mengharuskan mereka untuk meningkatkan status pendidikan dari SMA ke S-1.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti