Dua Cabang Lomba MTQN di Venue Sabilal Gunakan Sistem Informasi Teknologi
Banjarmasin, DUTA TV — Inilah layar yang disiapkan panitia di Venue Aula Mesjid Raya Sabilal Muhtadin, tepat berada di depan bangku masing-masing Dewan Hakim dan Hakim Penanya.
Tak hanya itu, ada dua layar yang juga nantinya berada di depan peserta, dalam rangka mempermudah dan mempersingkat waktu gelaran cabang lomba. Pasalnya, salah satu cabang lomba yakni Tafsir Al Quran Golongan Bahasa Arab, diprediksi memakan waktu lebih dari 20 menit jika dilaksanakan secara manual, dimana peserta diharuskan untuk memilih amplop berisikan pertanyaan dewan hakim.
Namun, karena menggunakan sistem informasi tekhnologi, peserta hanya menekan tombol untuk memunculkan pertanyaan dari dewan hakim pada layar yang telah disiapkan.
Koordinator Venue Aula Mesjid Raya Sabilal Muhtadin menyebut, ada 2 cabang lomba yang dilaksanakan di lokasi ini, yakni Tafsir Al Quran Golongan Bahasa Arab yang akan dimulai pada pagi hari, dan Hifzil Al Quran Golongan 30 Juz yang dilaksanakan pada siang hingga sore hari.
Karena jumlah peserta yang lebih dari 40 Kafilah, sistem tekhnologi dinilai cukup membantu untuk mempersingkat waktu.
“Berbeda dari MTQN sebelumnya, kita akan melaksanakan dengan Sistem Informasi Tekhnologi jadi tidak manual, jadi ada layar di setiap dewan hakim, ada dua layar dimulai dari pendaftaran, didampingi masing – masing satu orang, setelah peserta memencet tombol untuk menetapkan paket soalnya, akan dia jawab. Kalau manual dikasih amplop isinya pertanyaan, kalau sekarang ini cukup dipencet dan masuk dalam Sistem Dewan Hakim, maka di layar depan akan muncul pertanyaan, kalau Tafsir Bahasa Arab ada 2 tentang Hafalan 30 Juz ada 4 soal, kemudian dari Tafsir Bahasa Arabnya, ” ucap Asfiani, Koordinator MTQN XXIX Venue Aula Mesjid Raya Sabilal Muhtadin
Sistem penilaian sendiri, bisa dilihat Kafilah secara langsung tepat di layar lebar yang juga telah disiapkan panitia, sebagai bentuk transparansi. Sementara berdasarkan pantauan, Venue di Mesjid Raya Sabilal Muhtadin sudah 100% rampung dan telah dilaksanakan Gladi Bersih, termasuk kesiapan fasilitas lainnya baik untuk ruang tunggu musafir dan dewan hakim.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
