DPRD Banjar Kejar Bantuan Bibit Ke Kementan
Kabupaten Banjar, DUTA TV — Banjir besar yang melanda 19 kecamatan di kabupaten banjar, setidaknya merusak 70 persen benih dan bibit padi milik masyarakat. untuk mengejar musim tanam bulan maret, DPRD banjar mendatangi Kementerian Pertanian RI
Lambannya proses usulan bantuan dari Pemkab Banjar, membuat anggota DPRD Banjar bergerak lebih cepat, dengan berangkat ke Jakarta untuk mengusulkan langsung bantuan bibit padi ke kementerian pertanian.
Usulan bantuan bibit padi dikarenakan sekitar 70 persen bibit yang dimiliki petani, mengalami kerusakan akibat terendam banjir, yang terjadi pada 12 januari hingga 31 januari 2021.
Rata- rata bibit padi yang sudah disiapkan untuk musim tanam bulan maret, terendam bahkan sebagian membusuk sehingga tidak bisa digunakan lagi.
Menurut Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi, Petani sangat bergantung dari benih yang mereka semai, namun akiba bencana banjir menyebabkan mereka kehilangan harparan.
“Petani sangat bergantung pada benih yang telah rusak” ucapnya.
Senada dengan Anggota Komisi II DPRD Banjar Derwana Goles, pihaknya akan berupaya mengejar bantuan dari Pemerintah Pusat.
“Kami akan berupaya dan mengehar bantuan dari kementrian di Jakarta” pungkasnya.
Untuk mengurangi beban kerugian, petani menjemur benih dan bibit mereka yang rusak, untuk dioleh dijadikan tepung maupun pakan ternak ungags.
Reporter : Tarida Sitompul