Dinkes Kalsel Belum Rekomendasikan Pembelajaran Jarak Jauh
Banjarmasin, DUTA TV — Kebakaran lahan yang terjadi di beberapa titik di Kalimantan Selatan, telah memicu munculnya kabut asap yang cukup tebal.
Sejumlah daerah seperti Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Laut, hingga Barito Kuala, terdampak kondisi ini.
Terkait hal ini ini Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan, Diauddin menuturkan masih belum merekomendasikan untuk pembelajaran jarak jauh.
Pasalnya, kualitas udara saat ini masih relatif berubah ubah setiap harinya.
Diauddin tak ingin kondisi Covid-19 lalu yang sempat membuat PJJ kembali terulang dan mengganggu jalannya sistem pendidikan.
“Untuk saat ini wilayah di Kalsel kualitas udara sedang tidak baik, ini berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat, kita menghimbau kepada masyarakat yang memiliki komorbid infeksi saluran pernafasan untuk memakai masker, ispa terjadi peningkatan tetapi tidak signifikan cuma masih tinggi, untuk saat ini kita belum sampai kesimpulan untuk PJJ, karena kualitas udara ini bervariatif setiap harinya, kita tidak ingin kejadian Covid-19 kemaren yang sudah menggganggu sistem pendidikan akan terulang lagi, kita tidak terburu buru untuk merekomendasikan ini,” tutur Kadinkes Kalsel.
Saat ini terpantau, kabut asap tebal terjadi di waktu waktu seperti pagi hari, sore dan malam hari.
Reporter Nina Megasari
