Di 2020, Laba Bersih PDAM Bandarmasih Turun Signifikan
Banjarmasin, DUTA TV — Berdasarkan dari hasil audit, Laba PDAM Bandarmasih pada tahun 2020 turun sekitar 6 miliar rupiah dibandingkan tahun lalu sebelumnya.
Menurut Dirut PDAM Bandarmasih, Yudha Achmadi penurunan itu akibat terjadinya pandemi Covid-19 serta adanya peningkatan biaya produksi di PDAM.
Di mana pada 2020, keuntungan perusahan plat merah itu hanya tercatat 11 miliar rupiah, sementara di tahun sebelumnya menyentuh di angka 17 miliar rupiah.
Menurut Yudha, inflasi selalu terjadi setiap tahunnya yang mengakibatkan harga-harga terus naik termasuk biaya produksi pengolahan air di PDAM.
Dari data pemakaian air tahun 2020 mengalami peningkatan, namun mayoritas berasal dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah yang tarifnya disubsidi oleh pemerintah. Sementara untuk pemakaian air oleh pelanggan komersil atau potensial seperti hotel dan pusat-pusat perbelanjaan menurun tajam selama pandemic.
Akibat penurunan laba ini, PDAM Bandarmasih kini harus memutar otak agar eksistensi perusahaan tetap terjaga, misalnya dengan melakukan efisiensi anggaran dan menghilangkan rencana kerja yang tidak prioritas.
Tim Liputan
