Dewan Pastikan Ruangan dan ADP di RSUD Ulin

DUTA TV BANJARMASIN – Sejumlah anggota komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, dan unsur pimpinan DPRD Kalsel, mengunjungi rumah sakit umum daerah ulin Banjarmasin, Rabu (18/03/2020) pagi.

Kunjungan tersebut untuk memastikan dan menanyakan langsung, kepada Direktur rumah sakit umum daerah ulin dalam penanganan pasien Suspect Corona.

Terlebih sudah ada satu orang warga Banjarmasin, yang masuk pasien dalam pengawasan meninggal dunia meskipun pihak rumah sakit masih hanya memberikan keterangan, pasien tersebut meninggal akibat penyakit bawaan seperti penemoni dan diabetes, atau belum memastikan pasien tersebut meninggal akibat Corona.

“Melihat secara faktual kesiapan RS Ulin menangani Pandemi Covid-19 di Kalsel, kami dari Komisi IV melihata kepastian RS Ulin sebagai RS rujukan siap menangani wabah bencana nasional, kesiapan ruangan isolasi, kami ingin melihat menanyakan tenaga medis,” ujar M. Lutfi Saifuddin Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel.

M. Lutfi Saifuddin Ketua Komisi VI DPRD Provinsi Kalsel.
M. Lutfi Saifuddin Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel.
Rapat Komisi VI DPRD Prov Kalsel dengan RS Ulin
Rapat Komisi IV DPRD Prov Kalsel dengan RS Ulin

Sementara menurut Direktur rumah sakit umum daerah ulin Banjarmasin, Suciati untuk ruangan dan tenaga medis mereka sudah mempersiapkan sejak awal, namun untuk alat pelindung diri petugas yang menangani Covid-19 masih kurang.

”Ruangan ada 10 kamar isolasi, sampai hari ini yang diawasi 7 tadi malam di RS Ulin 1 meningal, penemoni dan diabet, corona masih menunggu hasilnya, untuk APD memang kurang kita kordinasi dengan Dinas, masker APD dari Dinas juga, termasuk pesan sudah ada kordinasi dengan kementrian,” kata Suciati Direktur RSUD Ulin Banjarmasin

Pihak rumah sakit terus melakukan kordinasi kepada pihak Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, agar bisa memenuhi kebutuhan alat pelindung diri, sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan pihak rumah sakit.

Reporter : Zein Pahlevi

Asiah

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *