Deklarasi Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI)

DUTA TV BANJARMAISN – Kementerian Komunikasi dan Informatika mengapresiasi pendirian Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) yang dilakukan disela pelaksanaan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Kalimantan Selatan pada Sabtu (8/2) siang.

Deklarasi organisasi perusahaan pers ini dinilai sebagai sebuah cara yang pantas untuk menyikapi tantangan besar yang sedang dihadapi masyarakat pers khususnya dan bangsa Indonesia secara umum.

Hal itu disampaikan oleh staf ahli Menteri Kominfo Prof. Dr. Henri Subiakto ketika menyampaikan sambutannya, menurutnya media massa berbasis internet tidak bersaing dengan sesama mereka melainkan juga bersaing dengan penyedia konten individual yang mendapatkan keuntungan dengan menyediakan konten atau isi yang beragam dan menarik minat masyarakat.

“Media online banyak maka asosiasi perusahana media online karena persaingan, boleh dikatakan menjadi kompetitor bukan hanya media online, akan tetapi perusahaan besar. Lambat tahun harus bersinergi dan berintegrasi,” ucapnya.

“Kami sudah mendeklarasikan JMIS dan bertepatan momentum HPN 2020. Dan kita juga sudah memutuskan berapa hal, termasuk diantaranya bagimana dalam menjangkau waktu 4 bulan sudah Konres atau Munas,” jelas Mahmud Marhaba PLT Ketua Umum JMSI.

Saat ini ada sekitar 43 ribu media massa berbasis internet dan jumlahnya diprediksi akan terus bertambah.

Deklarasi dihadiri sejumlah tokoh pers nasional seperti Ilham Bintang, serta walikota kota Banjarmasin Ibnu Sina.

Usai mendeklarasikan diri, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) bakal menggelar Musyawarah Nasional (Munas) perdana di provinsi Riau pada Juni 2020.

 

Reporter : Rahmatillah