Banjarmasin, DUTA TV — Jika biasanya momen lebaran identik dengan ketupat atau lontong, nah di Banjarmasin, Kalimantan Selatan juga terdapat buras.
Buras sendiri tampilannya hampir menyerupai lontong karena dibungkus dengan daun, tapi bentuk dan komposisinys yang berbeda.
Pada buras, sebelumnya direbus beras dicampurkan terlebih dahulu dengan santan kelapa. Bisa kebayangkan enaknya gimana.
Namun yang bikin berbeda buras adalah kuah atau yang lebih dikenal dengan cocolannya.
Di Banjarmasin terdapat beberapa jenis kuah buras, seperti kuah kacang dan kuah sambal merah.
Tapi tahukah anda jika ada pula buras yang dicocol dengan kuah rabuk haruan atau rabuk ikan gabus.
Pada kuliner ini sekilas tampilannya seperti kuah kacang, hanya saja kuahnya tidak mengandung kacang, bahkan cita rasanya lebih kepada rasa terasi dengan perpaduan ikan gabus atau haruan.
Selain itu pada kuah ini juga terdapat rasa guring dari sambel bumbu merah yang juga menjadi campuranny.
Di lebaran tahun ini, buras kuah rabuk haruan disajikan di rumah ibu Khamriah di Jalan Kelayan A Gang Cendrawasih.
Dengan mengandalkan tiga liter beras, ibu Khamriah bisa mendapatkan 45 biji buras.
“Kalau buras ini requestnya anak-anak, katanya lebih simpel aja kalau disajikan bagi tamu yang datang bersilaturahmi” ucap Khamriah.
Ia mengaku, buras ini didapat dari saudaranya. Hanya dengan memesan berapa banyak yang diperlukan, maka buras kuah rabuk ikan gabus akan tersedia.
“Yang buat kakak saya, sebenarnya ini bukan menu tiap tahun yah, tapi kebetulan udah lama gak makan ini, jadi saya pesan ke kakak saya, alhamdulillah rasanya sangat enak” imbuhnya lagi.
Satu biji buras, sudah mampu membuat perut kenyang loh. Apalagi ditemani dengan segelas es sirup segar, tentu akan lebih nikmat.
Nina Megasari