BBAT Mandiangin Uji Sampel Tambak Ikan

DUTA TV BANJARBARU – Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Mandiangin turun ke lapangan untuk meninjau lokasi tambak ikan yang ditemukan mati mendadak di Desa Sungai Batang Martapura Barat.

Saat peninjauan, petugas mengukur kualitas air tambak  dan mendapati minimnya kadar oksigen di dalam air.

Selain meninjau, petugas  juga mengambil sampel 2 ekor patin yang masih hidup untuk kemudian diuji di laboratorium.

“Kita curigai ada infeksi bakterial. Untuk memastikan kita cek di laboratorium. Ada indikasi penuruan kualitas air sehingga menurunkan kekebalan ikan. Akhirnya infeksi sekunder masuk. Untuk mengetahuinya biasanya 5 hari, tapi kita pastikan dulu,”jelas Dokter Hewan Fungsional Pengendali Hama Ikan BBAT Mandiangin Drh. Bambang S.

Setelah hasil uji laboratorium keluar, maka akan ditindaklanjuti dinas terkait.

 

Reporter : Fikri Izzudin Noor

 

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *