Angkut Kotak Suara, Brigadir Nugraha Lewati Gunung dan Naik Rakit Gabus
KOTABARU, DUTA TV — Pilkada serentak 2020 menjadi cerita yang tak akan terlupakan bagi Brigadir Nugraha Dwiputra, Kanit Binmas Polsek Pulau Sembilan kabupaten Kotabaru.
Ia bersama pejuang demokrasi lainnya yang ditugaskan di desa Labuan Barat Pulau Matasirih harus bersusah payah untuk mengangkut kotak suara kembali ke ibukota kecamatan seusai penghitungan, Rabu lalu (09/12/2020).
Cuaca buruk dan gelombang tinggi menyebabkan kapal yang akan mereka tumpangi tak bisa merapat ke desa, sehingga rombongan harus memutar ke sisi pulau yang lain melewati gunung.
Setelah kira-kira 1 jam berjalan kaki melalui turunan dan tanjakan dengan memanggul kotak suara di punggung, mereka pun bertemu pantai.
Namun perahu motor yang menjemput juga tak bisa terlalu mendekat lantaran perairannya dangkal.
Di tengah hujan dan angin kencang, Brigadir Nugraha beserta 6 orang lainnya dari Koramil, PPK, Panwas, dan kecamatan akhirnya menaiki rakit dari gabus yang ditarik dengan tali sampai ke perahu.
“Kapal yang menjemput sudah ada perahu kayu, cuma gak bisa merapat karena jauh dan dangkal saat itu, akhirnya kita bawa sampai di pinggir batu yang dekat sama perahu, baru pakai gabus ditarik,” ujarnya.
Dari desa Labuan Barat, rombongan kemudian menuju desa tetangga yakni desa Teluk Sungai dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Turun dari perahu, mereka berjalan lagi untuk mengantar kotak suara sampai ke kapal perintis yang sandar di desa Teluk Sungai. Dengan kapal perintis itu rombongan melanjutkan perjalanan ke ibukota kecamatan Pulau Sembilan di pulau Marabatuan.
Reporter : Nazat Fitriah
