Banjarmasin, DUTA TV — Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Selatan kerjasama dengan PT Pancaran Samudera Transport memberikan bantuan modal usaha untuk kelompok nelayan dan kelompok usaha produk hasil laut di Desa Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu.
“Masing-masing kelompok dibantu Rp 2 juta. Hal ini juga menyikapi kenaikan harga BBM, agar di awal kebijakan pemerintah pusat ini tidak berdampak buruk terhadap ekonomi nelayan,” ujar Kepala Dislutkan Kalsel Rusdi Hartono, Sabtu (10/9/2022).
Modal usaha itu bisa digunakan nelayan untuk biaya operasional melaut ataupun membeli peralatan tambahan untuk menunjang kelengkapan usaha agar lebih produktif.
“Kita apresiasi perusahaan yang telah berkenan terlibat membantu masyarakat nelayan ini,” ujarnya.
Tidak berhenti di Desa Angsana, ke depan dia berencana mengajak perusahaan lain agar melakukan aksi serupa membantu nelayan.
Berdasarkan data per 4 September, di Kalsel ada 26.026 nelayan, terkait kenaikan BBM khusus solar dipastikan akan berdampak kepada masyarakat.(ant)