Program Normalisasi Sungai ‘Mangkrak’, Warga : “Pemko Harusnya Tegas”
BANJARMASIN, DUTA TV – Mangkraknya program normalisasi sungai yang beberapa waktu lalu dilakukan oleh pemerintah kota Banjarmasin mendapat komentar dari warga Veteran.
Warga yang lingkungannya menjadi sasaran pembongkaran angkat bicara dan meminta pemerintah untuk bertindak tegas dan tak pandang bulu.
Pasalnya, untuk kawasan Veteran sendiri masih banyak jembatan yang dinilai harus dirapikan agar tak menghambat aliran sungai.
“Pemerintah kita ni kada tegas, sampah disana yang sempit ke kita, sejak April kadada lagi, harapannya pemerintah terkait normalisasi sungai ini kada pandang bulu,” keluh salah satu warga RT 22.
“Menanggapinya kalo bisa dilanjutkan, supaya kadada beirian, rata tidak ada yang merasa dirugikan, alirannya lancar, cuma kadada lagi pemeliharaannya,” ungkap Wardah Astuty Ketua Rt 22 Jalan Veteran Bantim.
Mangkraknya program normalisasi sungai ini sebelumnya juga mendapat komentar pedas dari dewan perwakilan rakyat setempat.
Diketahui sejak Januari 2021, normalisasi sungai oleh Pemko gencar dilakukan dengan aksi pembongkaran jembatan bangunan dan gedung, khususnya di beberapa kawasan yang menghalangi aliran sungai ahmad yani dan Veteran, bersama tim satgas normalisasi sungai.
Namun seiring berakhirnya masa tanggap banjir dan tidak adanya anggaran, aksi kian mengendor dan saat ini tak lagi terlihat kegiatan normalisasi sungai yang dilakukan.
Reporter : Nina Megasari
