Dinkes Banjar Ajak Warga Antisipasi Serangan DBD

DUTA TV KABUPATEN BANJAR – Sejumlah petugas Fogging Dinkes Banjar melakukan fogging di beberapa wilayah di kecamatan Gambut karena ada 4 serangan DBD suspect di wilayah itu, yang dilaporkan minggu lalu.
Fogging yang dilakukan hanya sebatas memutus mata rantai penyebaran DBD di wilayah itu, dari nyamuk Aedes Agypti dewasa, sehingga tidak menularkan virus ke masyarakat lainnya.
Berdasarkan data dari Dinkes Banjar, peralihan musim dari musim kemarau ke musim hujan merupakan masa pertumbuhan nyamuk-nyamuk termasuk Aedes Agypti sebagai vektor penyebar DBD.
Kendati agak menurun dibandingkan tahun 2018, masa penyebaran DBD pada bulan Januari hingga April patut di waspadai oleh masyarakat, diantaranya dengan hidup bersih dan membersihkan lingkungan dengan pemberantasan sarang nyamuk, ditambah membuang mengubur dan menimbun barang bekas.
“Keberhasilan mengurangi resiko DBD sangat bergantung dengan kepedulian masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dengan gotong royong memberantas sarang nyamuk dan melaksanakan 3M, serta mengaktifkan petugas pengawas jentik,†jelas AR Iwansyah Kadinkes Banjar.
“Desember awal minggu tadi ada 6 kasus dan belakangan ini ada 4 tambahan yang warga terkena DBD. Warga disana disarankan bersih-bersih baru kita lakukan poging,†ucap Habibi Kabid P3M.
Berdasarkan data, serangan nyamuk Aedes Agypti berlangsung pada pagi hari pukul 09.00 dan pada sore hari berkisar pukul 16.00 Â dan biasa nyamyk hidup di genangan air tenang dan bersih.
Reporter : Tarida Sitompul





