500 Jemaah Haji Furoda di Kalsel Gagal Berangkat

Banjarmasin, Duta TV – Kegagalan jemaah haji furoda Indonesia untuk menunaikan ibadah haji tahun ini juga terjadi di Kalimantan Selatan.
Ketua Forum Komunikasi Penyelenggara Travel Umroh dan Haji Kalimantan Selatan, Saridi Salimin mengungkap jika di Kalsel sendiri terdapat kurang lebih 500 jemaah yang gagal berangkat.
Ia mengungkap, seluruh jemaah haji furoda ini sempat diberikan tenggat waktu menunggu terbitnya visa hingga 3 Juni pukul 12 siang, visa yang ditunggu tak kunjung terbit.
Sementara keberangkatan haji melebihi tanggal 3 Juni sudah tidak direkomendasikan lagi mengingat sudah memasuki tahapan haji, yang mana seluruh jemaah haji baik reguler serta haji khusus sudah bergeser ke Mina untuk selanjutnya wukuf di Padang Arafah.
“Per hari ini tadi bahwa visa furoda tidak akan dikeluarkan, karena hari ini hari terakhir untuk berangkat, karena besok tidak mungkin karena sudah tarwiyah, jadi tidak mungkin pemerintah Arab Saudi akan mengeluarkan visa,” jelasnya.
Sementara, Kakanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan, Muhammad Tamrin mengungkapkan jika pelaksanaan haji furoda secara umum tidak dikelola oleh Kementerian Agama, melainkan kuotanya sendiri diberikan langsung oleh pemerintah Arab Saudi.
“Jadi untuk haji furoda itu adalah punya tersendiri. Saya tidak mengatakan mereka tidak ada kaitannya dengan Kementerian Agama, tapi mereka ini mandiri. Yang dikawal dan dilayani oleh Kementerian Agama itu adalah haji reguler dan khusus. Untuk tahun ini, menurut informasi yang kita peroleh, belum dikeluarkan lagi visanya,” ungkapnya.
Diketahui, haji furoda sendiri tidak masuk dalam kuota haji yang diberikan Arab Saudi kepada seluruh negara.
Seperti di Indonesia, yang mana dari 221.000 jemaah, 8 persen untuk haji khusus, sedangkan 92 persen untuk haji reguler.
Di sisi lain, pelaksanaan haji furoda ini cukup menyita perhatian mengingat harganya sendiri yang cukup fantastis, yaitu dari 300 juta ke atas bahkan mencapai satu miliar rupiah.
Reporter: Nina Megasari





