48 Sekolah di Kalsel Ikuti Lomba KPBB Samudra 2025

Banjarbaru, DUTA TVSebanyak 48 sekolah dari berbagai jenjang pendidikan di Kalimantan Selatan mengikuti Lomba Keterampilan Peraturan Baris Berbaris (KPBB) Samudra 2025 yang digelar di SMAN 3 Banjarbaru pada Sabtu pagi.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas dan kreativitas paskibra pelajar di tingkat sekolah dasar, menengah pertama, hingga menengah atas.

Tingginya tensi kompetisi membuat sebagian peserta larut dalam suasana haru. Salah satunya adalah Devirianti, komandan tim SMKN 1 Sungai Tabuk, yang tak kuasa menahan tangis setelah menyelesaikan penampilannya bersama rekan satu tim.

Lomba yang berlangsung sejak 4 hingga 6 April 2025 ini dimulai dengan penampilan dari peserta sekolah dasar dan sebagian dari 18 peserta tingkat SMP. Selanjutnya, pada tanggal 5 dan 6 April, peserta SMP lainnya dan seluruh 26 peserta tingkat SMA/sederajat tampil unjuk kemampuan.

Seluruh peserta menampilkan kedisiplinan dan kekompakan dalam barisan, lengkap dengan kostum dan atribut terbaik mereka. Setiap gerakan dan formasi dinilai secara ketat oleh para juri untuk menentukan siapa yang layak menyandang predikat terbaik.

Menurut Koordinator Pelaksana, Wahyuli Dwiyandi Astuti, lomba ini merupakan agenda rutin dua tahunan SMAN 3 Banjarbaru yang bertujuan menanamkan kedisiplinan kepada siswa melalui kegiatan positif seperti baris-berbaris.

“Melalui kegiatan lomba PBB, anak-anak bisa lebih disiplin,” ujar Wahyuli Dwiyandi Astuti.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Muhammad Fadli, menegaskan bahwa jumlah peserta dibatasi untuk menjaga kualitas lomba.

“Jumlah peserta kita batasi,” ucap Muhammad Fadli.

Sosok Devirianti mencuri perhatian dalam lomba kali ini. Meskipun memiliki postur tubuh di bawah 150 sentimeter, siswi kelas 11 SMKN 1 Sungai Tabuk ini sudah lima kali dipercaya menjadi komandan tim sekolahnya. Ia berharap, tim yang dipimpinnya bisa meraih juara dalam kompetisi ini.

“Sudah lima kali memimpin dan berharap bisa juara,” kata Devirianti.

Lomba KPBB ini diharapkan dapat membentuk kedisiplinan peserta sejak dini, sekaligus mencetak generasi muda berkualitas yang siap melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa.

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *