Guru Honor Madrasah Dituntut Melek Teknologi Digital

Martapura, DUTA TV 270 Peserta guru guru honor di madrasah dengan beragam latar pendidikan dan usia, antusias mengikuti workshop terkait dengan Kurikulum Merdeka dan pemanfaatan teknologi dalam membuat modul pembelajaran maupun di saat melakukan pengajaran kepada para siswa.

Di tengah kemajuan teknologi digital, para pendidik, tidak terkecuali di madrasah, harus mengikuti perubahan jaman agar tidak ketinggalan dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas karena cepatnya arus informasi.

Melalui workshop, para guru honorer diajarkan mengenai aplikasi berbasis teknologi media digital untuk dilaksanakan dalam pembelajaran.

Apalagi para pelajar saat ini sudah lebih dahulu menggunakan teknologi digital terutama dari telepon seluler.

Menurut Anggota Pengembangan Kurikulum di Kemenag RI, Zidin Hadiat, dalam Kurikulum Merdeka para tenaga pendidik, termasuk guru honorer harus cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi, untuk diaplikasikan ke dalam metode pembelajaran agar jangan kalah dengan siswa.

“Guru guru honor harus bisa belajar secara digital,”katanya.

Menurut Ketua Forum Komunikasi Guru Honor Raudhatul Athfal Madrasah se Kabupaten Banjar, Siti Nur Ainiah, kegiatan workshop ditujukan agar tenaga guru honor tidak tertinggal dalam memanfaatkan artificial intelligence maupun teknologi, sehingga kualitas pendidikan dan metode di madrasah setara, baik secara internal maupun global.

“Dalam workshop ini, peserta dibimbing agar terus beradaptasi dengan perkembangan dunia Pendidikan,”katanya.

Sebagaimana tujuan kegiatan, para guru honor se Kabupaten Banjar, antusias untuk bisa berkembang dalam memberikan metode pembelajaran berbasis digital bagi anak – anak yang menimba ilmu di madrasah, baik lembaga negeri maupum swasta.

 

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *