Bongkahan Besi Pemugaran Mushola Al-Hinduan Ternyata Ketel Kapal Uap
Banjarmasin, Duta TV — Pasca temuan bongkahan besi besar di proyek pemugaran musolah Al Hinduan pada Jumat lalu(18/08/2023), tim ahli cagar budaya yang sudah melakukan penelitian telah memastikan benda tersebut.
Bongkahan besi itu ternyata bagian dari kapal uap yang pada zaman dulu sering melintas di Sungai Martapura. Dari bentuk dan kondisi benda tersebut, diperkirakan sudah ada sejak tahun 1900-an.
Rencananya, benda itu akan dibersihkan oleh tim cagar budaya agar tampak bentuk asli dari bongkahan besi besar itu. Tim juga akan melihat kembali ke lokasi untuk memastikan apakah masih ada benda lain yang terkubur di kawasan itu.
“Ternyata itu ketel uap angkutan kapal sungai mesin uap, makanya ada jelaga batu bara. Itu temuan luar biasa karena ada alat transportasi berupa mesin yang mengarungi sungai di Banjarmasin. Dari foto yang ada, ada beberapa jenis angkutan seperti apa. Kalau di muara Sungai Barito pasti tahu dengan kapal itu, diperkirakan tahun 1900-an bisa menjadi Sungai Barito. Nanti dibersihkan, bisa ditaruh ke museum atau di tempat temuan menjadi sarana edukasi juga. Kita minta arahan tim ahli karena ada informasi juga ada penyerta atau temuan lain,” kata Ibnu Sina, Wali Kota Banjarmasin.
Sementara, pasca temuan itu, Ibnu juga meminta kepada seluruh pekerja di proyek pemugaran situs budaya pada mushola Al Hinduan agar tetap berhati-hati saat melakukan pekerjaan mereka, karena bisa saja masih ada benda bersejarah lain yang terkubur di kawasan itu.
Reporter: Zein Pahlevi