Tarif Tol Sukses Tekan ‘Momok Lebaran’
Jakarta, DUTA TV — Diskon tarif tol yang digelar para pengelola jalan tol sukses menjinakkan ganasnya inflasi selama periode mudik Lebaran, termasuk periode Lebaran 2023.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan, untuk tingkat inflasi pada April 2023 yang secara tahunan atau year on year (yoy) sebesar 4,33% atau secara bulanan (month to month/mtm) 0,33%, tidak terkerek tinggi akibat tidak adanya sumbangan dari tarif tol.
“Jadi kalau April ini tarif jalan tol tidak beri andil ke inflasi artinya diskon tarif tol berhasil menekan inflasi,” kata Margo saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (2/5/2023).
Tingkat inflasi pada masa Idul Fitri atau Lebaran 2023 yang secara mtm 0,33% itu tercatat jauh lebih rendah dari tingkat inflasi Lebaran 2022 yang sebesar 0,40%. Bahkan lebih rendah dari periode 2019 sebesar 0,55%.
Kendari begitu, untuk besaran pengaruh dari diskon tarif tol terhadap komponen inflasi dari kelompok pengeluaran menurut Margo perlu adanya kajian lebih dalam. Namun yang pasti, menurutnya lebaran tahun ini didominasi kendaraan pribadi.
“Tentu berbagai kebijakan itu memberi hubungan ke inflasi untuk meredamnya dan ini perlu juga dikaji lebih dalam tapi untuk tujuan menurunkan harga juga memengaruhi inflasi di April,” tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa diskon tarif tol itu merupakan inisiasi dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), sehingga tidak ada kompensasi yang harus dipenuhi pemerintah ke mereka.(cnbci)